Manchester City menumbangkan Manchester United (MU) dengan skor 3-0 dalam laga pekan keempat Liga Inggris 2025/26 di Stadion Etihad, Minggu (14/9) malam WIB. Pelatih ‘Setan Merah’, Ruben Amorim, merasa harusnya tiga gol The Citizens bisa dihindari.
Satu gol Man City dicetak Phil Foden dan dua gol sisanya dibukukan Erling Haaland. Ruben Amorim menganalisis penyebab terciptanya 3 gol itu ke gawang MU.
“Sangat mengecewakan kalah 0-3 dari Man City. Jika melihat momen pertandingan, tiga gol itu sebenarnya bisa kami hindari. Gol pertama, kurangnya agresivitas. Gol kedua, kami bermain lebih baik di awal babak kedua, dengan satu lemparan ke dalam, [duel] satu lawan satu, dan Leny Yoro lebih banyak bergerak ke luar daripada ke dalam,” katanya kepada BBC Radio 5 Live.
“Gol ketiga itu kami kebingungan di tengah lapangan dan Haaland punya ruang untuk berlari. Saya pikir momen-momen seperti itu bisa kami hindari,” tambah pelatih asal Portugal tersebut.
Man City mencetak gol pertama di menit 18. Jeremy Doku melakukan tusukan ke kotak penalti di area half space kanan serangan City, lalu melepas umpan tarik, bola disundul Phil Foden jadi gol. Di sini, bek MU kurang sigap untuk menutup pergerakan Doku dan Foden.
Man City mencetak gol kedua di menit 53, Haaland menceploskan bola ke gawang MU usai menerima umpan dari Doku. Gol ketiga Man City tercipta di menit 69, ketika banyak pemain MU maju, Bernardo Silva melepas umpan terobosan cepat ke depan, Haaland mengejar bola dan melepas sepakan akurat di kotak penalti.
“Tentu saja, ada banyak hal yang perlu kami ubah. Saya merasa ketika kami berada di dekat kotak penalti, kami perlu menempatkan lebih banyak pemain di kotak penalti untuk umpan silang,” ucap Amorim.
“Itulah yang perlu kami tingkatkan. Kami sudah mendekatinya dengan bola, tetapi kami perlu lebih klinis,” tandasnya.
