
Aktor Owen Cooper yang baru berusia 15 tahun berhasil mencetak sejarah di ajang Emmy Awards. Cooper jadi aktor pria termuda yang pernah memenangkan penghargaan Emmy, dalam kategori Aktor Pendukung Film/Seri Terbaik.
Prestasi ini menggeser rekor Scott Jacoby sebelumnya, yang pada 1973 menang di kategori Aktor Pendukung Drama Terbaik dalam usia 16 tahun.
Owen Cooper memang diprediksi sebagai salah satu kandidat kuat dengan peluang sebesar 98 persen. Cooper berhasil mengungguli nomine lainnya seperti Javier Bardem (Monsters: The Lyle and Erik Menendez Story), Bill Camp (Presumed Innocent), Rob Delaney (Dying for Sex), Peter Sarsgaard (Presumed Innocent), dan Ashley Walters (Adolescence).

“Berdiri di sini sungguh, rasanya sangat tidak nyata,” ujar Owen Cooper dalam pidato kemenangannya di Emmy, dilansir Gold Derby.
“Jujur, ketika saya mulai mengikuti kelas akting beberapa tahun lalu, saya tidak menyangka akan berada di Amerika Serikat, apalagi di sini. Jika kalian keluar dari zona nyaman, kalian bisa mencapai apa pun dalam hidup,” lanjut Cooper.
Cooper mengenang bahwa tiga tahun lalu, dirinya bukanlah siapa-siapa.
“Saya bukan siapa-siapa sekitar tiga tahun lalu. Saya ada di sini sekarang, jadi siapa peduli jika merasa malu. Apa pun bisa terjadi,” tuturnya.

Cooper mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua, serta memberikan apresiasi kepada seluruh kru di balik layar serial Adolescence.
Dalam Adolescence, Owen Cooper berperan sebagai Jamie Miller, remaja berusia 13 tahun yang menjadi tersangka pembunuhan.
Jamie berulang kali menyangkal telah menusuk teman sekolah perempuannya. Ayah Jamie, Eddie Miller, yang diperankan oleh Stephen Graham, pada akhirnya mulai mempertanyakan putranya.
Drama kriminal empat episode ini ditulis dan diproduksi bersama oleh Stephen Graham dan Jack Thorne. Setiap episode disutradarai oleh Philip Barantini dan difilmkan dalam satu pengambilan gambar yang panjang, atau one take shoot.