BerandaMelihat Rumah Pasutri yang...

Melihat Rumah Pasutri yang Culik-Sekap 3 Pria di Pondok Aren, Ada Mobil Polisi

Suasana rumah diduga tempat penyekapan dan penyiksaan 3 pria di Pondok Aren, Tangsel. Foto: Dok. kumparan
Suasana rumah diduga tempat penyekapan dan penyiksaan 3 pria di Pondok Aren, Tangsel. Foto: Dok. kumparan

Tiga pria diculik, disekap dan dianiaya di sebuah rumah di Pondok Aren, Tangerang Selatan, pada Sabtu (11/10). Peristiwa ini viral di media sosial setelah video yang menampilkan para korban terluka beredar luas.

Dalam video tersebut, tampak tiga korban mengalami luka di bagian punggung akibat penganiayaan. Mereka saling membantu mengoleskan cairan ke luka-luka tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Ade Ary Syam Indradi mengatakan, aksi penculikan dan penganiayaan itu dilakukan para pelaku dengan modus jual beli mobil. Tiga orang pelaku diamankan.

“Ada tiga orang yang diamankan, selanjutnya dilakukan pendalaman dan pengembangan,” kata Ade Ary di Polda Metro Jaya, Rabu (15/10).

Lokasi penyekapan terjadi di satu satu rumah di perumahan Taman Mangu Indah, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel. Rumah dua lantai berwarna kuning itu tampaksepi usai penangkapan yang dilakukan polisi pada Senin, (13/10/2025) malam. Hanya terlihat sejumlah kendaraan yang ada di garasi rumah.

Di garasi teras depan rumah terlihat satu mobil bernopol polisi dan empat motor serta beberapa sepatu. Namun pagar dan pintu tertutup rapat.

Suasana rumah diduga tempat penyekapan dan penyiksaan 3 pria di Pondok Aren, Tangsel. Foto: Dok. kumparan
Suasana rumah diduga tempat penyekapan dan penyiksaan 3 pria di Pondok Aren, Tangsel. Foto: Dok. kumparan

Ketua RT setempat, Erlangga, mengatakan dia sempat dimintai kepolisian untuk menyaksikan penangkapan di rumah itu.

Menurut Erlangga, rumah tersebut ditempati oleh saudara atas izin dari pemilik rumah. Rumah tersebut dihuni oleh pasangan suami istri dan satu orang yang mengaku kerja bersamanya. Namun dia tak mengetahui pekerjaan dari pasutri tersebut.

“Itu dia tumpang tinggal karena pemilik rumah itu pernah izin untuk keponakannya tinggal di sini, si suami istri itu. Ada satu orang yang selalu mengaku jadi anak buahnya,” jelas Erlangga.

Erlangga mengatakan pada malam itu ada lima orang yang diamankan, beserta tiga korban dari dalam rumah.

” Yang diamankan total 5 orang dan 3 korban,” kata Erlangga saat ditemui di lokasi, Rabu (15/10).

Menurut Erlangga, penggeledahan yang dilakukan polisi atas dasar kasus penyekapan yang ramai di media sosial.

“Awalnya itu penyekapan sampai kemudian polisi menemukan video 3 orang yang luka-luka itu. Ternyata itu ada penyiksaan, nah itu baru diketahui ketika lagi penggeledahan rumah, ” terang Erlangga.

Suasana rumah diduga tempat penyekapan dan penyiksaan 3 pria di Pondok Aren, Tangsel. Foto: Dok. kumparan
Suasana rumah diduga tempat penyekapan dan penyiksaan 3 pria di Pondok Aren, Tangsel. Foto: Dok. kumparan

Saat penggeledahan itu, katanya, polisi mengamankan sejumlah barang bukti dari seragam kepolisian hingga senjata rakitan.

“Kemarin saya datang itu untuk proses penggeledahan rumah oleh tim Resmob dan ditemukan beberapa setel seragam polisi dan satu pucuk senjata rakitan dan 6 butir peluru,” ucapnya.

Suasana rumah diduga tempat penyekapan dan penyiksaan 3 pria di Pondok Aren, Tangsel. Foto: Dok. kumparan
Suasana rumah diduga tempat penyekapan dan penyiksaan 3 pria di Pondok Aren, Tangsel. Foto: Dok. kumparan

Ditemui terpisah, Ketua RW, Boy Irfan menyebut dalam penggeledahan tersebut, dari 4 pelaku yang diamankan dua di antaranya merupakan pasangan suami istri.

“Iya yang saya dengar begitu ada pasutri betul, ” ujar Boy.

Menurutnya rumah tersebut ditinggali oleh anak dari pemilik rumah. Namun Boy tidak merinci identitas pemilik rumah tersebut dan apa pekerjaan mereka.

“Yang saya lihat seperti itu, ada kasus penyekapan dan penyiksaan dan kemungkinan ada kasus penggelapan juga tapi nanti dari Reskrim lah,” katanya.

- A word from our sponsors -

spot_img

Most Popular

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

More from Author

Dana Hibah Digerakkan untuk Perkuat Inklusi Keuangan Perempuan dan Kaum Muda

Bank DBS Indonesia bersama DBS Foundation memperkuat komitmennya dalam mendorong pertumbuhan...

Garuda Muda Diminta Nikmati Tekanan Piala Dunia U-17

TINGGINYA ekspektasi publik terhadap Timnas U-17 Indonesia menjadi perhatian pelatih Nova Arianto...

Akselerasi Sinergi Lintas Sektor, Bank Mandiri Gelar Livin’ Fest 2025 di Medan

DALAM momentum peringatan ulang tahun ke-27, Bank Mandiri menghadirkan Livin’ Fest...

45 UMKM Unggulan Siap Tembus Pasar Ekspor lewat TEI 2025

Sebagai bentuk komitmen mendorong ekonomi rakyat dan memperkuat daya saing nasional,...

- A word from our sponsors -

spot_img

Read Now

Dana Hibah Digerakkan untuk Perkuat Inklusi Keuangan Perempuan dan Kaum Muda

Bank DBS Indonesia bersama DBS Foundation memperkuat komitmennya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

Garuda Muda Diminta Nikmati Tekanan Piala Dunia U-17

TINGGINYA ekspektasi publik terhadap Timnas U-17 Indonesia menjadi perhatian pelatih Nova Arianto menjelang Piala Dunia U-17 2025 di Qatar.

Akselerasi Sinergi Lintas Sektor, Bank Mandiri Gelar Livin’ Fest 2025 di Medan

DALAM momentum peringatan ulang tahun ke-27, Bank Mandiri menghadirkan Livin’ Fest 2025 di Medan, Sumut, sebagai perayaan yang memadukan hiburan, kolaborasi, dan pemberdayaan ekonomi.

45 UMKM Unggulan Siap Tembus Pasar Ekspor lewat TEI 2025

Sebagai bentuk komitmen mendorong ekonomi rakyat dan memperkuat daya saing nasional, PT Pertamina menghadirkan 45 UMKM binaan unggulan di ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2025.

Ulang Tahun Anda Mungkin Salah Tanggal: Begini Cara Astronomi Menemukannya

Tiga sahabat, Gabriel, Jacques, dan Camille, sedang merencanakan perayaan ulang tahun ke-30 mereka pada tahun 2026. Apakah tanggal tersebut benar ulang tahun astronomis mereka?

Wako Palembang Sambut Dukungan Yayasan Buddha Tzu Chi untuk Renovasi 500 RTLH

Wali Kota Palembang, Ratu Dewa menyambut dukungan Yayasan Buddha Tzu Chi untuk merenovasi 500 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Hal ini ditunjukkan saat Ratu Dewa menerima audiensi Yayasan Buddha Tzu Chi melalui zoom meeting pada Rabu, 15 Oktober 2025. Perwakilan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Andre, mengatakan program ini...

TEI ke-40 Resmi Dibuka, Target Transaksi US$16 Miliar

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso bersama Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan secara resmi membuka Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40.

Rayakan 15 Tahun Berkarya dengan Hadirkan Pameran Inspiratif

DALAM dunia arsitektur yang sering kali penuh tantangan, kisah Atelier Riri menjadi bukti nyata bahwa mimpi besar bisa dimulai dari ruang kecil. 

Anggota DPR Sofyan Tan Bantu Korban Banjir Sungai Babura di Masa Reses

Anggota DPR RI Sofyan Tan kunjungi korban banjir di Medan Polonia. Ia berikan bantuan dan dorong pendidikan untuk masa depan anak-anak terdampak.

Sejoli di Jakut Dianiaya Tukang Bangunan, Dipicu Vandalisme Rumah Ortu

Sepasang kekasih di Jakarta Utara menjadi korban penganiayaan oleh dua tukang bangunan. Penganiayaan dipicu saat korban mecorat-coret rumah orang tuanya.

Perkuat Fundamental Perusahaan, PT Timah Optimistis Capai Target Perseroan

DALAM upaya memperkuat transparansi dan keterbukaan informasi kepada publik serta para pemegang saham, PT Timah Tbk menggelar Public Expose Insidentil secara daring pada Rabu (15/10). 

Bamsoet Sebut Gaya Kepemimpinan Prabowo Jadi Contoh Hadapi Tantangan Global

Bambang Soesatyo menegaskan kepemimpinan Prabowo Subianto sebagai momentum untuk menata budaya organisasi pemerintahan demi Indonesia Emas 2045.