
Kasus penculikan dan penganiayaan terjadi di Pondok Aren, Tangerang Selatan, pada Sabtu (11/10). Peristiwa ini viral di media sosial setelah video yang menampilkan para korban terluka beredar luas.
Dalam video tersebut, tampak tiga korban mengalami luka di bagian punggung akibat penganiayaan. Mereka saling membantu mengoleskan cairan ke luka-luka tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Ade Ary Syam Indradi mengatakan, aksi penculikan dan penganiayaan itu dilakukan para pelaku dengan modus jual beli mobil.
Peristiwa bermula ketika korban hendak membeli mobil dari pelaku. Saat bertemu, korban datang bersama dua temannya dan sang istri.

Namun, bukannya bertransaksi, korban dan dua temannya justru diculik oleh pelaku ke sebuah tempat lalu dianiaya. Sementara istrinya menyelamatkan diri.
“Dilakukan penganiayaan (oleh pelaku),” kata Ade Ary di Polda Metro Jaya, Rabu (15/10).
Usai kejadian, polisi bergerak cepat melakukan penyelidikan. Hasilnya, tiga orang diamankan Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
“Ada tiga orang yang diamankan, selanjutnya dilakukan pendalaman dan pengembangan,” ujarnya.
Meski sudah diamankan, polisi belum menetapkan status ketiganya sebagai tersangka karena masih menjalani pemeriksaan intensif.
Polisi mengimbau masyarakat agar lebih waspada dalam melakukan transaksi, terutama yang dilakukan melalui media sosial.
“Kami berharap kita masing-masing individu berhati-hati dalam berkomunikasi dan bertransaksi. Harus waspada,” tegasnya.