Penggunaan aplikasi kredit kini menjadi pilihan populer untuk memenuhi kebutuhan finansial secara cepat dan praktis. Namun, penggunaan aplikasi kredit perlu disikapi lebih bijak terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global seperti sekarang ini.
Tanpa perencanaan yang matang, pengguna dapat terjebak dalam utang berbunga tinggi. Karenanya, penting bagi pengguna memahami strategi cerdas dalam memanfaatkan aplikasi kredit agar tetap aman dan bermanfaat untuk finansial.
Cara Cerdas Menggunakan Aplikasi Kredit
Dengan semakin mudahnya akses ke layanan kredit digital, penting bagi pengguna untuk tetap bijak dalam menggunakannya. Simak panduan berikut untuk memastikan pengelolaan keuangan yang optimal.
1. Pahami kebutuhan sebelum menggunakan aplikasi kredit
Banyak orang tergoda menggunakan aplikasi kredit hanya karena kemudahan aksesnya. Namun, penting untuk membedakan antara kebutuhan dan keinginan.
Penggunaan aplikasi kredit sebaiknya dilakukan untuk kebutuhan mendesak seperti biaya pendidikan atau kesehatan, bukan untuk gaya hidup yang tidak esensial.
Misalnya, saat hendak melakukan pembelian barang elektronik. Pertimbangkan apakah pembelian tersebut benar-benar diperlukan saat ini. Jika ya, pastikan cicilan bulanan tidak melebihi 30 persen dari total pendapatan. Dengan begitu, risiko finansial dapat diminimalisir, sementara manfaat langsung dirasakan.
2. Bandingkan fitur dan bunga antar platform
Tidak semua aplikasi kredit menawarkan fitur yang sama. Beberapa platform menawarkan cicilan tanpa bunga untuk member premium, seperti yang tersedia di Kredivo dengan limit hingga Rp 50 juta. Fitur ini bisa menjadi pilihan cerdas jika digunakan dengan bijak, terutama untuk transaksi besar yang memerlukan fleksibilitas pembayaran.
Namun, selain melihat penawaran menarik, perhatikan juga suku bunga dan biaya tambahan lainnya. Misalnya, beberapa aplikasi kredit mengenakan biaya administrasi atau denda keterlambatan yang cukup tinggi. Bandingkan setiap platform berdasarkan total biaya yang harus dibayar, bukan hanya pada promosi awalnya.
3. Atur batas penggunaan sesuai kemampuan finansial
Penggunaan aplikasi kredit harus disesuaikan dengan kemampuan finansial. Secara umum, lebih dari 60 persen pengguna aplikasi kredit mengalami kesulitan membayar tagihan karena tidak memperhitungkan cicilan dengan baik.
Untuk menghindari hal ini, buatlah anggaran bulanan yang mencakup cicilan kredit sebagai prioritas. Selain itu, hindari penggunaan aplikasi kredit untuk kebutuhan konsumtif yang tidak mendesak.
Misalnya, membeli barang-barang mewah yang tidak sesuai dengan kondisi keuangan saat ini. Dengan disiplin mengatur batas penggunaan, Anda dapat menjaga stabilitas finansial meskipun situasi ekonomi sedang tidak menentu.
4. Manfaatkan fitur cicilan tanpa bunga secara optimal
Beberapa aplikasi kredit menawarkan fitur cicilan tanpa bunga untuk jangka waktu tertentu, seperti satu bulan tanpa bunga bagi member premium di Kredivo. Fitur ini dapat dimanfaatkan untuk transaksi yang memerlukan pembayaran cepat tanpa beban bunga tambahan.
Namun, pastikan Anda membayar tepat waktu agar tidak dikenakan denda atau bunga akibat keterlambatan. Selain itu, gunakan fitur ini hanya untuk transaksi yang benar-benar diperlukan. Dengan demikian, Anda dapat memaksimalkan manfaat aplikasi kredit tanpa merugikan kondisi keuangan.
5. Pantau pengeluaran dan evaluasi secara berkala
Penggunaan aplikasi kredit harus diiringi dengan pemantauan rutin terhadap pengeluaran. Buat catatan sederhana untuk melacak semua transaksi yang dilakukan melalui aplikasi kredit. Hal ini akan membantu Anda mengidentifikasi pola pengeluaran yang tidak perlu.
Evaluasi penggunaan aplikasi kredit setiap bulan untuk memastikan bahwa Anda tidak terjebak dalam utang berkepanjangan. Jika ditemukan pengeluaran yang tidak penting, segera kurangi penggunaan aplikasi kredit dan fokus pada pembayaran tagihan yang ada. Dengan pendekatan ini, Anda dapat menjaga kesehatan finansial dalam jangka panjang.
