Israel menyerang wilayah selatan Lebanon pada Minggu (15/9). Kementerian Kesehatan Lebanon menyebut satu orang tewas dalam serangan itu.
“Serangan musuh Israel terhadap sebuah mobil di kota Burj Qalawiyah menewaskan satu orang,” kata kementerian tersebut dalam sebuah pernyataan, dikutip dari AFP.
Pada hari Jumat, kementerian mengatakan satu orang tewas dalam serangan Israel di kota Aitaroun, juga di Lebanon selatan. Lokasi ini kerap menjadi target Israel saat menyerang Hizbullah.
Militer Israel terus menyerang Hizbullah yang didukung Iran meskipun gencatan senjata November lalu telah mengakhiri permusuhan lebih dari setahun di antara mereka.
Di bawah tekanan Amerika Serikat dan kekhawatiran akan eskalasi serangan Israel, pemerintah Lebanon kini bergerak untuk melucuti senjata Hizbullah.
Kelompok tersebut, yang sebelumnya mendominasi politik Lebanon dan dianggap memiliki persenjataan yang lebih baik daripada militer, telah sangat dilemahkan oleh perang dengan Israel.
Menurut Beirut, tentara Lebanon harus menyelesaikan pelucutan senjata Hizbullah di wilayah dekat perbatasan Israel dalam waktu tiga bulan.
