BerandaIsrael Akan Bebaskan Tahanan...

Israel Akan Bebaskan Tahanan Gaza usai Semua Sandera Hamas Tiba di Negaranya

Konferensi pers pembebasan sandera Israel yang dibebaskan oleh Hamas di di Rafah, Jalur Gaza selatan, Sabtu (22/2/2/2025). Foto: OMAR AL-QATTAA/AFP
Konferensi pers pembebasan sandera Israel yang dibebaskan oleh Hamas di di Rafah, Jalur Gaza selatan, Sabtu (22/2/2/2025). Foto: OMAR AL-QATTAA/AFP

Israel akan mulai membebaskan warga Palestina yang mereka tahan usai mendapat konfirmasi bahwa semua warganya yang disandera Hamas tiba di Israel.

“Tahanan Palestina akan dibebaskan setelah Israel mendapat konfirmasi bahwa semua sandera kami yang akan dibebaskan besok telah melintasi perbatasan menuju Israel,” ujar jubir Perdana Menteri Israel, Shosh Bedrosian, kepada para wartawan Minggu (12/10) dikutip dari AFP.

Selama gencatan senjata, jenazah beberapa sandera diidentifikasi oleh para ahli forensik setelah mereka kembali ke Israel.

Bedrosian mengatakan bahwa sambil menunggu identifikasi, para tahanan Palestina akan ditempatkan di dalam bus yang siap berangkat.

“Begitu kami mendapat konfirmasi bahwa mereka (para sandera) telah memasuki wilayah Israel, bus-bus tersebut akan berangkat dan memulai perjalanan mereka,” ujarnya.

Ia mengatakan pembebasan semua sandera yang ditawan di Jalur Gaza selama lebih dari dua tahun diperkirakan akan dimulai Senin pagi.

Israel dan Hamas telah menyetujui tahap pertama dari rencana yang diusulkan oleh Presiden AS Donald Trump, yang bertujuan untuk mengakhiri perang di Gaza.

Warga Palestina merayakan kemenangan meski Israel menunda gencatan senjata yang ditetapkan pada Minggu (19/1) pagi terkait daftar sandera, di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Minggu (19/1/2025). Foto: Mohammed Salem/REUTERS
Warga Palestina merayakan kemenangan meski Israel menunda gencatan senjata yang ditetapkan pada Minggu (19/1) pagi terkait daftar sandera, di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Minggu (19/1/2025). Foto: Mohammed Salem/REUTERS

Berdasarkan ketentuan rencana tersebut, Hamas akan membebaskan 47 sandera (hidup dan mati) yang tersisa yang diculik pada 7 Oktober pada Senin siang.

Hamas juga diperkirakan akan menyerahkan jenazah seorang tentara yang tewas pada tahun 2014 dalam perang Gaza sebelumnya.

Selama gencatan senjata terakhir, identifikasi para sandera yang meninggal baru dikonfirmasi setelah otopsi di Institut Forensik Abu Kabir Israel.

“Kami berharap ke-20 sandera kami yang masih hidup akan dibebaskan bersamaan ke Palang Merah dan diangkut dengan enam hingga delapan kendaraan,” kata Bedrosian.

“Para sandera kemudian akan dibawa ke pasukan di wilayah Gaza yang dikuasai Israel dan kemudian dipindahkan ke pangkalan Reim di Israel selatan, di mana mereka kemudian akan dipertemukan kembali dengan keluarga mereka,” sambungnya.

Mereka kemudian akan dibawa ke salah satu dari tiga rumah sakit utama.

“Sepuluh sandera akan dikirim ke Pusat Medis Sheba, lima sandera di Beilinson, dan lima sandera akan dirawat di Ichilov,” kata Bedrosian, merujuk pada tiga rumah sakit di Israel tengah yang telah dilengkapi untuk menerima para tawanan yang dibebaskan.

Mengenai tahanan Palestina yang akan dibebaskan, 250 orang adalah tahanan keamanan, termasuk banyak yang dihukum karena membunuh warga Israel. Sementara sekitar 1.700 orang ditahan oleh militer Israel di Gaza setelah perang pecah.

- A word from our sponsors -

spot_img

Most Popular

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

More from Author

Sumardji: PSSI Segera Gelar Rapat Bahas Nasib Patrick Kluivert

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, meminta agar PSSI segera menggelar rapat Komite...

1.966 Napi Palestina yang Ditahan Israel Naik ke Bus, Segera Dibawa ke Gaza

Sebanyak 1.966 napi Palestina yang ditahan di Israel dilaporkan telah naik...

Pramono Dukung Bulky Waste, Minta PPSU Tertibkan Spanduk dan Billboard Lama

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, mendukung program pengangkutan sampah besar (bulky...

1.000 Petugas Damkar DKI Mulai Jalani Pra Diklat, Pendidikan Dimulai Awal 2026

Sebanyak 1.000 petugas pemadam kebakaran (Damkar) DKI Jakarta mulai menjalani masa...

- A word from our sponsors -

spot_img

Read Now

Sumardji: PSSI Segera Gelar Rapat Bahas Nasib Patrick Kluivert

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, meminta agar PSSI segera menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco) untuk melakukan evaluasi menyeluruh usai hasil kurang memuaskan yang diraih skuad ‘Garuda’ di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia menegaskan akan segera menyusun dan menyerahkan laporan resmi kepada Ketua Umum PSSI, Wakil Ketua...

1.966 Napi Palestina yang Ditahan Israel Naik ke Bus, Segera Dibawa ke Gaza

Sebanyak 1.966 napi Palestina yang ditahan di Israel dilaporkan telah naik ke bus dan akan segera dibawa ke Gaza, demikian dilaporkan Reuters, Senin (13/10). 250 di antara napi yang dibebaskan merupakan tahanan politik Palestina yang dihukum seumur hidup di Israel. Sumber yang mengetahui proses pembebasan tahanan mengatakan,...

Pramono Dukung Bulky Waste, Minta PPSU Tertibkan Spanduk dan Billboard Lama

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, mendukung program pengangkutan sampah besar (bulky waste) gratis yang digagas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta. Ia menilai inisiatif tersebut sejalan dengan upaya menjaga kebersihan fasilitas publik di Jakarta. “Jadi ini memang kita dorong (pengangkutan sampah besar). Saya termasuk sebentar lagi akan meminta...

1.000 Petugas Damkar DKI Mulai Jalani Pra Diklat, Pendidikan Dimulai Awal 2026

Sebanyak 1.000 petugas pemadam kebakaran (Damkar) DKI Jakarta mulai menjalani masa pelatihan dasar atau pra diklat sejak 1 Oktober 2025. Kegiatan ini merupakan tahap awal sebelum mereka mengikuti pendidikan sebagai petugas Damkar. Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Bayu Meghantara, mengatakan seluruh peserta yang lolos...

Tiba di Kairo, Prabowo Hadiri KTT Perdamaian Gaza

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto Tiba di Bandar Udara Internasional Sharm El-Sheikh, Republik Arab Mesir untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian Sharm El-Sheikh pada Senin (13/10). Pesawat Garuda Indonesia-1 yang membawa Kepala Negara beserta rombongan terbatas tiba sekitar pukul 07.00 waktu setempat. Tampak menyambut ketibaan Kepala Negara...

Komdigi Rilis IGRS, Game di Indonesia Wajib Klasifikasi Usia

Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) meluncurkan sistem rating video game (gim) nasional yang diberi nama Indonesia Game Rating System (IGRS). Inisiatif ini bertujuan memberikan panduan yang jelas bagi orang tua mengenai konten game, sekaligus melindungi anak-anak dari materi yang berpotensi tidak sesuai dengan usia mereka. Sistem tersebut mengklasifikasikan...

RI Setop Sementara Impor Limbah Baja Imbas Pencemaran Radioaktif di Serang

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Perdagangan menghentikan sementara impor skrap atau sisa hasil produksi alias limbah baja dan besi.

Hamas Serahkan Tujuh Sandera ke Israel

Hamas menyerahkan sebanyak tujuh sandera kepada Israel pada Senin (13/10) pagi. Hari ini, rencananya Hamas akan mengembalikan 20 sisa sandera. Sumber Hamas mengatakan, sandera diserahkan kepada Komite Internasional Palang Merah di Gaza, demikian dikutip dari Reuters. Tidak diungkap siapa saja siapa tujuh dari 20 sandera yang sudah diserahkan Hamas...

Waka MPR Minta Ponpes Diaudit Ketat Sebelum Diperbaiki Pakai APBN

Waka MPR Eddy Soeparno minta audit sebelum pembangunan Ponpes Al Khoziny dengan APBN. Ia tekankan pentingnya akuntabilitas penggunaan anggaran.

DKI Bakal Bangun Jembatan ‘Cincin Donat’ di Dukuh Atas

Pemprov DKI Jakarta merencanakan pembangunan jembatan 'cincin donat' di Dukuh Atas untuk integrasi moda transportasi. Target pembangunan mulai 2026.

4 Bos Perusahaan Swasta Dituntut 4 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Gula

Sebanyak empat terdakwa kasus korupsi impor gula di Kementerian Perdagangan RI dituntut 4 tahun penjara. Siapa saja mereka? Simak penjelasannya.

Polda Metro Tak Hadir, Sidang Praperadilan Mahasiswa UNRI Tersangka Demo Ditunda

Gugatan praperadilan yang diajukan oleh mahasiswa Universitas Riau (UNRI), Khariq Anhar, melawan Polda Metro Jaya, ditunda hingga Senin (20/10) mendatang. Praperadilan itu merupakan bentuk perlawanan Khariq yang menilai penetapan tersangka dan penangkapannya oleh Polda Metro Jaya tidak sah. Sedianya, sidang perdana praperadilan itu digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,...