Jenama ritel di bidang kesehatan dan kecantikan, Guardian Indonesia, membuka kembali salah satu gerai flagship-nya di Plaza Indonesia pada Rabu (8/10). Gerai di Plaza Indonesia ini hadir dengan konsep baru yang lebih modern, inovatif, dan interaktif.
Managing Director Guardian Indonesia Anna Hull mengatakan gerai Guardian di Plaza Indonesia ini menjadi toko pertama mereka yang hadir di Indonesia dengan konsep tersebut.
“Konsep toko ini menggabungkan antara beauty dan wellness secara holistik, tidak hanya menghadirkan rangkaian produk yang lengkap,” tuturnya.
Anna Hull juga mengatakan inovasi di gerai Guardian ini menjadi salah satu komitmen Guardian selama 35 tahun kehadirannya di Indonesia untuk selalu menjaga kualitas dan kepercayaan pelanggan.
Guardian juga menjadi satu-satunya ritel kesehatan dan kecantikan di Indonesia yang memiliki sertifikasi halal. Sertifikasi ini mencakup produk, proses distribusi, hingga kebersihan gerai.
Zona interaktif yang memperkaya pengalaman belanja pelanggan
Dalam pembukaan kembali gerai di Plaza Indonesia, Guardian Indonesia juga memfasilitasi pengunjung dengan beragam experience zone yang memungkinkan pelanggan mencoba produk lebih dulu, salah satunya adalah layanan Skin Check & teknologi Virtual Try On untuk melihat detail produk secara virtual.
Lalu, di area Dermatological Skincare, terdapat teknologi Skin Diagnostic Lab yang mampu memeriksa kondisi kulit menggunakan spot scan dan UV scan. Layanan ini didukung oleh konsultan derma yang siap membantu pelanggan.
Selain itu, Guardian juga memperkenalkan area Cosmetics Playground yang berisi brand kosmetik populer seperti 3CE, Tirtir, dan Judy Doll. Pengunjung dapat mencoba produk secara langsung dengan dukungan teknologi virtual try-on. Kemudian, untuk kategori personal care, terdapat area Salon at Home yang menghadirkan rangkaian produk perawatan rambut premium, salah satunya ada brand Tsubaki dari Jepang yang kerap menjadi incaran dan kini sudah tersedia di Guardian Indonesia.
Head of Commercial Guardian Indonesia, Satria Bakti, menjelaskan bahwa konsep baru ini merupakan hasil kolaborasi dengan berbagai brand ternama.
“Toko flagship kami di Plaza Indonesia hadir dengan konsep inovatif dan interaktif berkat dukungan brand partner,” kata Satria.
Salah satu contohnya, Guardian bekerja sama dengan dengan Unilever dan menghadirkan area Dental Bay. Area ini memudahkan pengunjung mencari produk perawatan gigi dengan sistem navigasi dan tester.
Fokus pada wellness dan edukasi konsumen
Melalui wawancara di acara Re-Opening Guardian Plaza Indonesia, Satria menuturkan bahwa konsep baru Guardian berangkat dari visi perusahaan untuk menjadi trusted wellness advisor bagi pelanggan.
“Jadi konsepnya kita upgrade lagi daripada yang toko sebelumnya yang ada di Grand Indonesia. Jadi kita lebih tonjolkan dari sisi wellness-nya,” ujar Satria.
Menurut Satria, Guardian memiliki jumlah apoteker yang besar dan telah dilatih khusus oleh berbagai brand untuk memberikan konsultasi yang sesuai dengan regulasi. Gerai baru ini juga menyediakan consultation room dan alat health check yang bisa digunakan untuk pemeriksaan ringan.
“Jadi apoteker akan jadi toko kunci dalam melakukan konsultasi wellness dan dermatologi,” tambahnya.
Inovasi toko sebagai bentuk adaptasi Guardian terhadap konsumen muda
Konsep baru Guardian juga disiapkan untuk menjangkau generasi muda, yang kini mendominasi pangsa pelanggan.
“Sekitar hampir 72 persen shopper-nya Guardian adalah Gen Z dan Gen M (Milenial). Dan Gen Z dan Gen M ini kebutuhannya itu karena (pengaruh) social media itu makin hari makin kenceng,” kata Satria.
Oleh karena itu, menurut Satria sebagai retailer, Guardian tidak akan pernah berhenti menyeimbangkan dan beradaptasi dengan perubahan zaman. Guardian pun berencana menjadikan konsep gerai di Plaza Indonesia sebagai acuan untuk toko-toko berikutnya di berbagai kota besar di Indonesia.
Penulis: Zulfa Salman
BACA JUGA: Rekomendasi kumparan: Skin Care untuk Menghambat Tanda Penuaan Dini
