BerandaAyah Artis Raline Shah...

Ayah Artis Raline Shah Jadi Korban Penipuan Rp 254 Juta, Pelakunya Napi di Lapas

Direktorat Reserse Siber Polda Sumut tangkap 4 Pelaku kasus penipuan terhadap Rahmat Shah, Medan, Rabu (15/10/2025). Foto: Amar Marpaung/kumparan
Direktorat Reserse Siber Polda Sumut tangkap 4 Pelaku kasus penipuan terhadap Rahmat Shah, Medan, Rabu (15/10/2025). Foto: Amar Marpaung/kumparan

Direktorat Reserse Siber Polda Sumatera Utara (Sumut) mengungkap kasus penipuan yang dialami Rahmat Shah, yang merupakan ayah dari Raline Shah.

Raline Shah merupakan seorang aktris yang juga merupakan Staf Khusus Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

“Kami sampaikan secara garis besar bahwa ini merupakan kejahatan scamming dengan memanipulasi data,” kata Direktur Reserse Siber Polda Sumut, Kombes Doni Satria Sembiring saat konferensi pers di Polda Sumut, Medan, Rabu (15/10).

Aksi penipuan ini berawal saat Rahmat Shah menerima pesan WhatsApp pada hari Selasa (19/8). Komplotan penipu itu mengaku sebagai anaknya, Raline Shah. Mereka menggunakan nomor baru dengan foto profil Raline.

Komplotan pelaku terdiri dari 4 orang yakni Muhammad Syarifuddin Lubis (25), Rizal (34), Indri Permadani (20), dan Tika Handayani (30).

“Pelaku Muhammad Syarifuddin Lubis (25) berkomunikasi melalui Whatsapp dengan korban, Rahmat Shah. Pelaku mengatakan bahwa ia merupakan anaknya yaitu Raline Shah,” ucapnya.

Raline Shah menjadi Staf Khusus Menteri Bidang Kemitraan Global dan Edukasi Digital. Foto: Instagram/ @ralineshah
Raline Shah menjadi Staf Khusus Menteri Bidang Kemitraan Global dan Edukasi Digital. Foto: Instagram/ @ralineshah

Doni mengatakan, pelaku meminta uang kepada Rahmat Shah secara bertahap hingga mencapai total Rp 254 juta.

“Dalam hal ini, pelaku (ngaku Raline Shah) meminta uang sebesar Rp 24 juta kepada orang tuanya (Rahmat Shah). Kemudian korban, Rahmat Shah melalui Ibu Eka (pelapor) mentransfer uang sebesar Rp 24 juta sesuai dengan permintaan yang dianggap anaknya,” ujarnya.

Korban percaya bahwa itu adalah anaknya karena foto profil di WhatsApp menggunakan foto Raline dan komplotan itu memiliki teknologi untuk mengubah suara.

Setelah korban mentransfer uang, para pelaku terus meminta korban untuk mentransfer uang dan membeli emas dengan total nominal sebanyak Rp 254 juta.

“Beberapa saat kemudian, kembali meminta uang kembali untuk membeli emas Antam sebesar Rp 42 juta. Kemudian meminta uang kembali sebesar Rp 88 juta,” ucap Doni.

Direktorat Reserse Siber Polda Sumut tangkap 4 Pelaku kasus penipuan terhadap Rahmat Shah, Medan, Rabu (15/10/2025). Foto: Amar Marpaung/kumparan
Direktorat Reserse Siber Polda Sumut tangkap 4 Pelaku kasus penipuan terhadap Rahmat Shah, Medan, Rabu (15/10/2025). Foto: Amar Marpaung/kumparan

Keesokan harinya, para komplotan meminta uang kembali dengan nominal yang tinggi sebesar Rp 100 juta.

“Total kerugian yang dialami Rahmat Shah sebesar Rp 254 juta,” katanya.

Korban yang merasa dirugikan ini akhirnya melapor ke polisi. Direktorat Reserse Siber Polda Sumut melakukan penyelidikan dan menangkap komplotan itu pada hari Rabu (10/9).

Salah satu tersangka yakni Rizal merupakan narapidana. Dia diamankan di Lapas Kelas I Medan.

Komplotan tersangka tersebut dikenakan Padal 51 Ayat 1 Juncto Pasal 35 Undang Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang perubahan ke-2 Undang Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE dengan ancaman hukuman penjara selama 12 Tahun dan denda Rp 12 miliar.

“Kemudian kita gandeng dengan Pasal 378 KUHP, rangkaian kata-kata bohongnya,” tutupnya.

- A word from our sponsors -

spot_img

Most Popular

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

More from Author

Kapolri Ajak Buruh Dukung Program Pemerintah

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa, elemen buruh dan Polri...

Antisipasi Lonjakan Pasien, Kantor Desa Pasirlangu Disulap Jadi Posko Darurat Keracunan

Beberapa siswa dari pesantren Bani Sulaiman sempat mendapat perawatan di Puskesmas...

15 Fitur X yang Jarang Diketahui

Tweet bisa berupa teks, gambar, video, tautan, atau polling, dan memiliki...

Purbaya Tegas Tolak APBN untuk Whoosh: Danantara Punya Uang, Jangan Minta ke Negara!

Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan pemerintah tidak akan menggelontorkan dana...

- A word from our sponsors -

spot_img

Read Now

Kapolri Ajak Buruh Dukung Program Pemerintah

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa, elemen buruh dan Polri bersinergisitas dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Antisipasi Lonjakan Pasien, Kantor Desa Pasirlangu Disulap Jadi Posko Darurat Keracunan

Beberapa siswa dari pesantren Bani Sulaiman sempat mendapat perawatan di Puskesmas Pasirlangu

15 Fitur X yang Jarang Diketahui

Tweet bisa berupa teks, gambar, video, tautan, atau polling, dan memiliki batasan karakter tertentu, awalnya 140, kini 280 karakter untuk pengguna biasa.

Purbaya Tegas Tolak APBN untuk Whoosh: Danantara Punya Uang, Jangan Minta ke Negara!

Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan pemerintah tidak akan menggelontorkan dana APBN untuk membayar utang proyek Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) Whoosh

Bupati Lamongan Raih Penghargaan Primaniyarta 2025, Dukung Ekspor Daerah

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menerima Penghargaan Primaniyarta 2025 kategori Kepala Daerah Pendukung Ekspor.

Komplotan Pencuri Baterai Tower BTS di Margahayu Bekasi Ditangkap

Akibat baterai BTS yang hilang, sinyal di wilayah itu pun mati dan warga sekitar sulit mengakses internet.

Omzet Pedagang Tradisional Anjlok, Dinas Koperasi Cianjur Latih Berjualan Online

Maraknya belanja online diduga jadi pemicu anjloknya pembeli ke pasar tradisional

Polemik Program Makan Bergizi Gratis

"Salus populi suprema lex esto atau yang bisa kita terjemahkan sebagai “keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi” adalah diktum dasar dalam politik hukum bagi sebuah negara republik. Diktum yang diungkap oleh Cicero (106-46 SM) dalam De Legibus, yang versi Bahasa Inggrisnya terdapat dalam seri On the Republic...

Timnas U-17 Akan Uji Coba Lawan Paraguay, Afrika Selatan & Panama

Piala Dunia U-17 akan digelar di Qatar selama 3-27 November 2025. Segrup dengan Brasil, Honduras, dan Zambia; Timnas U-17 Indonesia semakin matang menggelar persiapan, termasuk mengagendakan uji coba kontra Paraguay, Afrika Selatan, dan Panama. Hal ini diterangkan oleh pelatih Nova Arianto. Agenda uji coba rencananya akan digelar di...

Kasus Kepsek Tampar Siswa yang Merokok Damai, Sepakat Saling Memaafkan

Gubernur Banten Andra Soni mempertemukan Kepala Sekolah SMAN 1 Cimarga nonaktif Dini Pitria, dengan Indra Lutfiana Putra (17), siswa kelas XII yang ditampar karena kedapatan merokok di lingkungan sekolah, Rabu (15/10) di KP3B, Kota Serang. Andra Soni memfasilitasi pertemuan keduanya untuk saling memaafkan satu sama lain usai peristiwa...

Rapat dengan Danantara, Purbaya Minta Pembayaran Utang Whoosh Tak Bebani Negara

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan agar pembayaran utang proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB) atau Whoosh tidak membebani APBN. Dia mengaku telah mengutarakan hal ini dalam rapat dengan Danantara Indonesia yang juga dihadiri Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas), dan Menko Bidang Infrastruktur...

Cerita Jaksa Atur Strategi saat Hadirkan Eks Istri dan Eks Pacar Kosasih di Sidang

Jaksa KPK meyebut meminta eks istri dan eks pacar eks Dirut Taspen, Antonius Kosasih, dalam sidang menjadi sebuah tantangan. Ia menyebut hal itu perlu strategi.