
Hi!Pontianak – Asosiasi Futsal Provinsi Kalimantan Barat menggelar seleksi tingkat Provinsi U-16 dan U-19 yang bertajuk Talent Detection U-16 & U-19 Futsal Nasional 2025, di Gor Pangsuma Pontianak, pada Sabtu dan Minggu, 11-12 Oktober 2025.
Ketua AFP Kalbar, Mulyadi Rahyono, mendorong para pemain-pemain muda di Kalimantan Barat terus bersemangat mengembangkan potensi di dunia olahraga Futsal.
“Hari ini adalah hari terakhir kami melakukan seleksi detection yang di inginkan federasi futsal nasional, dimana para pemain-pemain ini akan di seleksi di tingkat zona Kalimantan dan ini sementara di tingkat provinsi setelah mereka di AFK selanjutnya akan di tingkat Zona Kalimantan setelah mereka melakukan tingkat Zona Kalimantan para pemain ini akan mengikuti seleksi tingkat Nasional,” ujar Mulyadi
Yang mengikuti seleksi detection tahun ini ada 9 kabupaten kota yaitu, Kota Pontianak, Kota Singkawang, Kabupaten Kubu Raya, Mempawah, Bengkayang, Melawi, Sintang, dan Ketapang yang mengikuti seleksi ini, dan ini adalah moment terakhir mereka dalam rangka seleksi tingkat provinsi, untuk seleksi detection ini terbagi dua U-16 dan U-19 itu memang permintaan federasi untuk menyeleksi pemain tersebut.
“Mungkin dalam seleksi ini pasti ada yang tidak bisa mengikuti seperti Kabupaten Kapuas Hulu, Kayong Utara, Sekadau, Landak, Sanggau, serta Sambas jadi ada 6 Kabupaten yang tidak bisa mengikuti seleksi detection mungkin tidak mempunyai waktu untuk seleksi, hasil seleksi ini pasti ada yang puas dan tidak puas tapi inilah real hasil seleksi sesuai dengan kemampuan mereka, bagaimanapun pelatih yang menyeleksi ini berusaha maksimal karena mereka berkompetisi di antara mereka sendiri,” ujar Mulyadi.
Seleksi ini bukan merupakan final suatu kompetisi atau seleksi tapi kita berharap nanti ada namanya yang di bawah naungan federasi, itu ada namanya Liga Nusantara tapi sebelum itu nanti federasi akan mengusahakan agar setiap AFK mengadakan liga, kemudian dari juara-juara liga AFK akan dikompetisikan di provinsi setelah di provinsi akan tingkat nasional, artimatis seluruh provinsi akan bertanding di luar dari liga profesional dan di luar dari Liga Nusantara.
“Harapan kami, pemain-pemain kalbar ini punya potensi dapat berkembang terus sesuai dengan kemampuannya dan meraka nanti akan tetap mempunyai tahapan-tahapan karena ini U-16 dan U-19 nanti ada U-20, dan saya berharap jangan putus asa gagal hari ini bukan gagal untuk esok,” pungkasnya.
Penulis: Ade Mirza