BerandaFakta Baru Mutilasi di...

Fakta Baru Mutilasi di Sumbar: Wanda Eksekusi Korban di Tempat Kerja

Satria Juhanda alias Wanda, si pemutilasi di Sumbar.  Foto: Dok. Polres Padang Pariaman
Satria Juhanda alias Wanda, si pemutilasi di Sumbar. Foto: Dok. Polres Padang Pariaman

Fakta baru terungkap dari kasus pembunuhan dan mutilasi Septia Adinda (25 tahun) yang dilakukan oleh tersangka Satria Juhanda alias Wanda (25). Pembunuhan dan mutilasi itu ternyata dilakukan di tempat kerja Wanda.

Keterangan tersangka sempat berubah-ubah, awalnya mengaku memutilasi di kebun, lalu bilang di rumah.

Akhirnya setelah polisi melakukan pra-rekonstruksi terungkap kejahatan itu terjadi di ruangan kantor pabrik bata ringan di Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).

“Mutilasi ada di tempat dia bekerja. Karena tersangka ini berperan sebagai sekuriti,” ujar Kapolsek Batang Anai, Iptu Wadriadi kepada kumparan, Senin (23/6).

Dari pengakuan tersangka, kata Wadriadi, tubuh korban dimutilasi dengan mengunakan senjata tajam berupa parang.

“Korban dieksekusi pada malam hari, Minggu, 15 Juni 2025,” ungkapnya.

Bolak-balik 5 Kali ke Sungai

Pabrik bata ringan yang jadi tempat pembunuhan dan mutilasi di Padang Pariaman, Sumbar. Foto: kumparan
Pabrik bata ringan yang jadi tempat pembunuhan dan mutilasi di Padang Pariaman, Sumbar. Foto: kumparan

Potongan-potongan tubuh Dinda kemudian dibuang tersangka ke aliran sungai Batang Anai. Wadriadi menyebutkan, jarak lokasi pabrik dengan aliran sungai sekitar 5-6 kilometer.

“Tersangka membuang potongan tubuh korban dimulai pukul 22.00 WIB hingga subuh. Jadi dia lima kali bolak-balik dari tempat eksekusi menuju sungai,” imbuhnya.

Dikatakan Wadriadi potongan-potongan tubuh korban dibuang di titik-titik berbeda, berjarak satu sama lainnya. Sampai saat ini, baru enam potongan tubuh yang telah ditemukan.

“Sisanya kami masih melakukan pencarian potongan tubuh lainnya. Kami koordinasikan dengan unit Polairud dan nelayan yang mencari pasir di aliran sungai,” ucap Wadriadi.

Digaris Polisi

Pabrik bata ringan yang jadi tempat pembunuhan dan mutilasi di Padang Pariaman, Sumbar. Foto: kumparan
Pabrik bata ringan yang jadi tempat pembunuhan dan mutilasi di Padang Pariaman, Sumbar. Foto: kumparan

Pantauan kumparan di lokasi pabrik, terlihat aktivitas pekerja berjalan seperti biasa. Pabrik ini berada di pinggir jalan lintas Padang-Bukittinggi.

Meskipun aktivitas berjalan normal, namun polisi telah memasang garis polisi di sekitar area pabrik. Di antaranya, di bangunan yang dijadikan kantor pabrik.

Selain di kantor, di area gudang juga dipasang garis polisi, namun tidak panjang. Garis polisi hanya sepanjang sekitar 1,5 meter di dalam gudang.

Garis polisi itu diikat di kursi dan besi. Terdapat sejumlah mesin-mesin dan tumpukan material pembuatan bara ringan di dalam gudang ini.

- A word from our sponsors -

spot_img

Most Popular

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

More from Author

11 Manfaat Buah Beri untuk Kesehatan, Bisa Mencegah Penyakit Kanker

Contoh buah beri yang paling dikenal antara lain strawberry, blueberry, raspberry,...

Konten Bocoran Pokemon Legends: Z-A Bermunculan, Jadwal Rilis Global Diumumkan

Beberapa hari sebelum peluncuran resmi pada 16 Oktober 2025, Pokemon Legends:...

Woodball Diharapkan Sumbang Emas di SEA Games Thailand 2025

Tim woodball Indonesia dijadwalkan mengikuti ajang Hong Kong Terbuka pada 17–20...

Pemerintah Didesak terus Perbaiki Tata Kelola Migas

Pengamat energi dari Gerilya Institute, Subhkan Agung Sulistio mengapresiasi kenaikan lifting...

- A word from our sponsors -

spot_img

Read Now

11 Manfaat Buah Beri untuk Kesehatan, Bisa Mencegah Penyakit Kanker

Contoh buah beri yang paling dikenal antara lain strawberry, blueberry, raspberry, blackberry, cranberry, dan gooseberry.

Konten Bocoran Pokemon Legends: Z-A Bermunculan, Jadwal Rilis Global Diumumkan

Beberapa hari sebelum peluncuran resmi pada 16 Oktober 2025, Pokemon Legends: Z-A sudah bocor di media sosial.

Woodball Diharapkan Sumbang Emas di SEA Games Thailand 2025

Tim woodball Indonesia dijadwalkan mengikuti ajang Hong Kong Terbuka pada 17–20 Oktober sebagai bagian dari persiapan menuju SEA Games.

Pemerintah Didesak terus Perbaiki Tata Kelola Migas

Pengamat energi dari Gerilya Institute, Subhkan Agung Sulistio mengapresiasi kenaikan lifting migas nasional dari sekitar 430 ribu menjadi hampir 600 ribu barel per hari.

80 Tebak-Tebakan Siapakah Aku: Lucu, Seru, dan Bikin Penasaran!

Kumpulan 80 tebak-tebakan siapakah aku yang lucu dan seru. Cocok untuk hiburan bersama teman dan keluarga!

Bongkar Mitos Perkutut Putih Mata Merah: Rahasia Rezeki dan Perlindungan Mistis yang Bikin Kaya Raya!

Temukan mitos perkutut putih mata merah yang legendaris! Dari pembawa rezeki melimpah hingga penolak santet, burung mustika ini penuh misteri. Simak kisah turun-temurunnya sekarang.

Pria Langkat Tewas Penuh Lebam di Kamboja, Keluarga Minta Pemulangan

Pria bernama Argo Prasetyo (25 tahun), asal Langkat, Sumatera Utara, tewas di salah satu perusahaan scam di Kamboja pada Selasa (30/9) sekitar pukul 15.00 WIB. Argo ditemukan di daerah Krong Bavet, perbatasan antara Vietnam dan Kamboja, dalam kondisi tidak berdaya dengan luka lebam di sekujur tubuhnya. Ega Prasetya (22),...

Kemenkeu Tarik Utang Baru Rp 501,5 Triliun per September 2025

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menarik utang baru sebesar Rp 501,1 Triliun hingga 30 September 2025. Angka tersebut 68,6 persen dari total target Rp 731,3 triliun. “Pembiayaan utang hingga 30 September 2025 tercatat Rp 501,1 triliun,” kata Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam konferensi pers APBN KiTa, Selasa (14/10). Di sisi...

Kenapa Ibu Hamil Bisa Merasa Sangat Lapar di Pagi Hari?

Pernah nggak sih, saat hamil Anda merasakan baru jam 5 pagi tapi perut sudah keroncongan? Rasanya seperti belum makan setahun, padahal malamnya sudah makan cukup. Nah, ternyata kondisi ini sering dialami oleh ibu hamil, lho. Seperti halnya yang dialami ibu dengan akun Instagram @neli_istingani, yang membagikan cerita...

Cak Imin Terima Laporan 80-an Pesantren Rawan Ambruk: Segera Kita Audit

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengungkapkan sudah menerima puluhan laporan mengenai pondok pesantren yang rawan ambruk. Laporan tersebut diterima melalui hotline 158 yang sudah diluncurkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU). Hotline tersebut diluncurkan sebagai respons dari ambruknya Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo. “Sampai...

Dirut BPJS Kesehatan Respons Rencana Kenaikan Iuran, Siapkan 8 Skenario

Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti, menegaskan bahwa hingga kini belum ada pembahasan lebih lanjut mengenai rencana kenaikan iuran BPJS Kesehatan tahun 2026, lantaran pemerintah belum menggelar rapat terkait hal tersebut. Namun, pria yang akrab disapa Ghufron itu menjelaskan pihaknya telah menyiapkan delapan skenario sebagai bahan pertimbangan. “Belum...

Turki Siap Bangun kembali Gaza Pasca Kesepakatan Damai

Rencana damai Gaza yang diinisiasi Trump dan diluncurkan pada 29 September mencakup 20 poin.