BerandaAsosiasi Ritel Curhat ke...

Asosiasi Ritel Curhat ke Purbaya: Izin Usaha Kebanyakan, Persyaratan Ribet

Menteri Keuangan Indonesia yang baru dilantik Purbaya Yudhi Sadewa melambai kepada wartawan usai pelantikannya di Istana Kepresidenan di Jakarta (8/9/2025). Foto: Willy Kurniawan/REUTERS
Menteri Keuangan Indonesia yang baru dilantik Purbaya Yudhi Sadewa melambai kepada wartawan usai pelantikannya di Istana Kepresidenan di Jakarta (8/9/2025). Foto: Willy Kurniawan/REUTERS

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menerima perwakilan sejumlah asosiasi pengusaha ritel di kantornya, Jumat (11/10) sore. Pertemuan itu membahas kondisi bisnis ritel teranyar serta berbagai kendala perizinan yang dinilai semakin rumit di daerah.

Purbaya mengatakan, pertemuan itu menjadi kesempatan bagi pemerintah untuk mendengarkan langsung masukan dari pelaku usaha terkait situasi yang mereka hadapi di lapangan.

“Dia bahas kondisi bisnis mereka dan gimana memperbaikinya ke depan. Saya minta masukan dari mereka,” ujar Purbaya kepada wartawan di kantornya.

Menurutnya, sejumlah asosiasi menyampaikan keluhan klasik yang selama ini masih membelit dunia usaha, terutama soal banyaknya izin dan persyaratan yang dikeluarkan pemerintah daerah.

“Keluhannya banyak. Tapi itu klasik, bikin bisnis kusut,” kata Purbaya.

Ia mengaku terkejut saat mendengar laporan bahwa ada pelaku usaha ritel harus mengurus hingga 99 izin untuk bisa beroperasi.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan jajarannya dalam konferensi pers APBN KiTa, Selasa (14/10/2025). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan jajarannya dalam konferensi pers APBN KiTa, Selasa (14/10/2025). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan

“Kebanyakan izin. Itu kan dari dulu-dulu. Pemdanya kebanyakan ngeluarin izin. Apalagi persyaratan macam-macam. Sehingga salah satu saya tanya berapa izin Anda? 99 tadi ya? Jadi kebanyakan,” ujarnya.

Purbaya memastikan pemerintah bakal meninjau kembali sejumlah izin dan persyaratan usaha yang dinilai memberatkan. Ia menyebut, evaluasi akan dilakukan melalui kelompok kerja (Pokja) lintas instansi.

“Nanti saya lihat yang mana bisa kita kurangin. Tapi bukan apa-apa sih. Nanti lewat Pokja nanti ya,” tambahnya.

Pemerintah akan terus memantau perkembangan sektor ritel dan mempertimbangkan dukungan stimulus tambahan bila diperlukan.

“Nanti dari situ saya lihat. Kalau mesti didukung, apa yang mesti didukung. Harusnya sudah cukup sih. Tapi nanti kita lihat lagi ya,” tutupnya.

Dalam pertemuan tersebut terdaftar sejumlah asosiasi, di antaranya Ketua Umum HIPPINDO Budihardjo Iduansjah, Ketua Umum Aprindo Solihin, Ketua Umum GAPMMI Adhi S. Lukman, serta Ketua Umum WALI Levita G. Supit. Beberapa analis dari Trimegah Sekuritas juga disebut hadir memberikan pandangan terkait kondisi pasar ritel saat ini.

- A word from our sponsors -

spot_img

Most Popular

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

More from Author

McKinsey Dorong Pengaplikasian AI di Kegiatan Pertambangan

AI bukan hanya satu teknologi, melainkan sekumpulan alat yang menggabungkan machine...

Prabowo Dapat Laporan Investasi di Patriot Bond Tembus Rp50 Triliun

Patriot Bond merupakan salah satu instrumen pembiayaan nasional yang dikembangkan untuk...

Kementerian ESDM-BPS Kolaborasi Perkuat Data Penerima Subsidi Energi

BPS diminta membantu menghitung dampak ekonomi dan sosial dari kebijakan satu...

IHSG Naik, Purbaya Sebut Minat Investor Mulai Pulih

Spread SBN terhadap US Treasury terus menyempit, mencerminkan risiko kurs dan...

- A word from our sponsors -

spot_img

Read Now

McKinsey Dorong Pengaplikasian AI di Kegiatan Pertambangan

AI bukan hanya satu teknologi, melainkan sekumpulan alat yang menggabungkan machine learning, deep learning, generative AI, dan genetic AI.

Prabowo Dapat Laporan Investasi di Patriot Bond Tembus Rp50 Triliun

Patriot Bond merupakan salah satu instrumen pembiayaan nasional yang dikembangkan untuk memperkuat kemandirian ekonomi dan mendorong investasi produktif di sektor strategis.

Kementerian ESDM-BPS Kolaborasi Perkuat Data Penerima Subsidi Energi

BPS diminta membantu menghitung dampak ekonomi dan sosial dari kebijakan satu data khususnya di bidang energi dan sumber daya mineral.

IHSG Naik, Purbaya Sebut Minat Investor Mulai Pulih

Spread SBN terhadap US Treasury terus menyempit, mencerminkan risiko kurs dan risiko negara yang terkelola.

Ketegangan Dagang AS-China Tekan Harga Minyak Mentah Dunia

Harga minyak mentah dunia tercatat turun tipis pada perdagangan Selasa (14/10) setelah sempat menguat sehari sebelumnya. Penurunan ini terjadi di tengah ketidakpastian ketegangan perdagangan Amerika Serikat dan China, dua negara ekonomi teratas dunia yang dikhawatirkan menekan permintaan bahan bakar global. Harga minyak mentah Brent turun 28 sen atau...

KPK Kaji Pelaksanaan MBG, Dukung Perbaikan Tata Kelola

KPK mengaku tengah membuat kajian terkait pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG). Kajian ini dibuat dalam rangka mendukung perbaikan tata kelola program tersebut. "Ya terkait dengan program MBG, salah satu bentuk dukungan KPK terhadap program pemerintah tersebut, saat ini KPK sedang melakukan kajian di Direktorat Monitoring Pencegahan KPK,"...

Kejagung soal Pencopotan Hendri Antoro dari Kajari Jakbar: Sudah Sangat Berat

Kejaksaan Agung (Kejagung) menegaskan bahwa pencopotan Hendri Antoro dari jabatannya sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Jakarta Barat merupakan hukuman yang sangat berat. "Yang bersangkutan sudah kena kode etik. Sudah dicopot dari jabatan. Sudah sangat berat," ujar Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna, kepada wartawan, di Gedung Kejagung, Jakarta, Selasa (14/10). "...

Perwira Polda Sultra Diduga Rampas-Perkosa di Kendari Diperiksa Propam

Penyidik Polda Sultra memeriksa Kompol HS terkait dugaan perampasan dan kekerasan seksual. Kasus ini viral di media sosial dan ditangani secara profesional.

Bus Terbakar di Jalan Tol Wiyoto Wiyono

Sebuah bus terbakar di Tol Wiyoto Wiyono, tepatnya berada di sekitar depan Mall Of Indonesia (MOI), Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (14/10) malam. Dari sejumlah foto yang didapatkan, nampak api berkobar dan melahap habis badan bus itu. Kejadian itu dilaporkan oleh seorang warga sekitar pukul 23.24 WIB....

Diduga Selundupkan Pasir Timah, 4 Warga Kepri Dibekuk Aparat Malaysia

Empat warga Tanjungpinang ditangkap APPM Malaysia karena menyeludup pasir timah. Pemprov Kepri berkoordinasi untuk bantuan hukum dan penelusuran lebih lanjut.

Bus Terbakar di Tol Jakut, Api Berkobar

Sebuah bus mengalami kebakaran di Tol Wiyoto Wiyono, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Sebanyak 3 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi.

Dapur SPPG Polda Bali Setop Sementara karena Belum Ada Anggaran

Kepala SPPG Polda Bali menjelaskan alasan pihaknya menghentikan sementara layanan dapur untuk menyuplai menu program MBG.