BerandaWakil Ketua MPR Usul...

Wakil Ketua MPR Usul Kementerian/Badan Khusus Climate Change, Akan Masuk UU

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dari Fraksi PAN Eddy Soeparno di Kawasan Hotel Oriental Jakarta, Selasa (22/4/2025). Foto: Muhammad Fhandra Hardiyon/kumparan
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dari Fraksi PAN Eddy Soeparno di Kawasan Hotel Oriental Jakarta, Selasa (22/4/2025). Foto: Muhammad Fhandra Hardiyon/kumparan

Wakil Ketua MPR RI dari PAN, Eddy Soeparno mengusulkan ada sebuah lembaga khusus di pemerintahan yang khusus mengurus perubahan iklim atau climate change. Hal itu nantinya akan diatur di dalam Undang-Undang Pengelolaan Perubahan Iklim.

“Ya, kami mengusulkan ada kelembagaan khusus yang nanti akan menjadi koordinator dan integrator dari berbagai kebijakan yang ada agar semuanya berjalan secara terkoordinir,” ucap Eddy di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat pada Senin (13/10).

“Jadi sudah ada kebijakan yang jelas, ada kebijakan yang konsisten, dan ada kebijakan yang terkoordinir menjadi satu,” tambahnya.

Menurut Eddy, lembaga ini nantinya bisa berbentuk kementerian, badan, ataupun otorita yang langsung bertanggung jawab ke presiden.

“Nah, kami berharap nanti kelembagaan tersebut apakah bentuknya kementerian ataukah badan atau otorita itu langsung berada di bawah Presiden, bertanggung jawab kepada Presiden sehingga mampu untuk kemudian melakukan upaya integrasi yang memang sangat dibutuhkan,” jelas Eddy.

“Bersama-sama dengan kementerian dan lembaga lain,” tambahnya.

Eddy menyebut, adanya lembaga terkait climate change ini diharapkan akan membuat regulasi satu pintu yang mengurus perubahan iklim.

“Jangan sampai nanti kita menghadapi permasalahan yang sama undang-undangnya sudah ada tetapi kebijakan kementerian lembaga berjalan sendiri-sendiri tidak ter-integratif,” ucap Eddy.

“Nah, ini yang kita harapkan akan terjalin ketika undang-undang ini lahir termasuk juga melahirkan lembaga tersebut,” tambahnya.

Ilustrasi perubahan iklim. Foto: Shutter Stock
Ilustrasi perubahan iklim. Foto: Shutter Stock

Lebih lanjut, Eddy menjelaskan, RUU itu nantinya akan menyatukan aturan-aturan di dalam Undang-Undang lainnya. Seperti Undang-Undang Lingkungan Hidup dan RUU Energi Baru Terbarukan yang juga masih dibahas.

“Jadi ini adalah merupakan sebuah undang-undang yang kemudian akan mengakumulasi semua kebijakan-kebijakan dan legislasi yang ada terkait lingkungan hidup, terkait program transisi energi yang kita laksanakan sekarang,” ucap Eddy.

“Sebagaimana diketahui, kita sudah memiliki RUPTL untuk 2025-2034 yang sangat progresif di mana kita akan mengembangkan sumber-sumber energi terbarukan kita secara sangat cepat,” tambahnya.

RUU Pengelolaan Perubahan Iklim sendiri telah masuk dalam program legislasi nasional (Prolegnas) 2026 dan akan dibahas di Komisi XII. Eddy yang juga anggota Komisi XII berharap RUU ini sudah sah di tahun 2026 mendatang.

“Kalau bagi saya sih karena ini sudah masuk ke dalam tahapan bukan perubahan iklim lagi, tetapi sudah krisis iklim, saya berharap semakin cepat, semakin baik ini dibahas,” ucap Eddy.

“Mudah-mudahan dalam beberapa masa sidang, tidak perlu menunggu 1 tahun 2026 habis, sudah bisa kita sahkan. Ini harapan kami,” tandasnya.

- A word from our sponsors -

spot_img

Most Popular

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

More from Author

1.800 Guru PPPK di Banten Alami Keterlambatan Pembayaran Gaji

Ribuan guru P3K di Banten mengalami keterlambatan gaji akibat masalah...

AHY Tegaskan Komitmen Kawal Infrastruktur Lampung Lewat Inpres Jalan Daerah

Lampung Geh, Bandar Lampung — Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan...

AHY Ajak Mahasiswa Unila Jadi Penggerak Pembangunan Menuju Indonesia Emas 2045

Lampung Geh, Bandar Lampung — Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan...

BBM RI Akan Dicampur Bioetanol 10 Persen, Pertamina Siap Edukasi Konsumen

Pertamina Patra Niaga akan segera mencampur BBM dengan etanol 10 persen...

- A word from our sponsors -

spot_img

Read Now

1.800 Guru PPPK di Banten Alami Keterlambatan Pembayaran Gaji

Ribuan guru P3K di Banten mengalami keterlambatan gaji akibat masalah anggaran. Pemprov Banten berjanji segera menanganinya.

AHY Tegaskan Komitmen Kawal Infrastruktur Lampung Lewat Inpres Jalan Daerah

Lampung Geh, Bandar Lampung — Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan, komitmennya untuk mengawal pembangunan infrastruktur jalan di Provinsi Lampung melalui program Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah (IJD). Menurut AHY, kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci agar pembangunan infrastruktur...

AHY Ajak Mahasiswa Unila Jadi Penggerak Pembangunan Menuju Indonesia Emas 2045

Lampung Geh, Bandar Lampung — Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mendorong mahasiswa Universita s Lampung (Unila) untuk mengambil peran aktif dalam pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045. Hal itu disampaikan AHY saat mengisi Stadium General yang diselenggarakan BEM U KBM Unila, di Gedung...

BBM RI Akan Dicampur Bioetanol 10 Persen, Pertamina Siap Edukasi Konsumen

Pertamina Patra Niaga akan segera mencampur BBM dengan etanol 10 persen atau bioetanol sesuai instruksi pemerintah. Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra mengatakan selain sudah menjadi best practice di negara-negara maju, langkah ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo untuk Green Energy serta...

Polisi Bidik 2 Pelaku di Kasus Tewasnya Siswa SMP Grobogan di Sekolah

Polisi menyelidiki kasus tewasnya siswa SMP di Grobogan. Dua pelaku anak mungkin ditetapkan sebagai tersangka hari ini, dengan perlindungan anak diperhatikan.

Naikkan Kualitas SDM, Pemprov Kalteng Siapkan 10 Ribu Beasiswa Sarjana

Pemprov Kalteng luncurkan program beasiswa sarjana untuk 10 ribu siswa mulai 2026. Fokus pada peningkatan SDM dan pendidikan di daerah pelosok.

Sinopsis Film The Killer: Pembunuh Bayaran yang Kembali Beraksi

Film berdurasi 1 jam 58 menit ini diperankan oleh Michael Fassbender sebagai si pembunuh bayaran utama dan Tilda Swinton sebagai The Expert.

75 Teka Teki Gampang yang Lucu dan Menantang untuk Semua Usia

Coba 75 teka teki gampang yang lucu dan bikin penasaran! Cocok untuk anak-anak hingga dewasa, asah otakmu dengan teka teki seru ini!

Ketua Komisi XI DPR Bicara Jurus Prabowo Atasi Tantangan Ekonomi di Awal Pemerintahan

Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun memberikan catatan selama satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Menlu soal Obrolan Trump-Prabowo Bocor: Keduanya Dekat, Banyak yang Dibicarakan

Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono, menanggapi bocornya percakapan Presiden Prabowo Subianto yang terdengar berbincang dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump usai KTT Perdamaian Gaza di Mesir. Menurutnya, percakapan itu adalah hal wajar antara dua kepala negara yang memiliki hubungan dekat. “Dan saya kira hubungan Pak Presiden dengan Presiden...

Kakorlantas Polri Bertekad Wujudkan ISDC Terbaik se-Asia Tenggara

Kakorlantas menegaskan komitmennya untuk menjadikan ISDC di Pusdik Lantas Serpong, Tangsel, sebagai pusat pembelajaran keselamatan berkendara terbaik.

Wamenkeu Ungkap Dana Pemda di Bank Masih Numpuk, Capai Rp 233 Triliun

Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara di acara Summit On Girls di Balai Kartini, Jakarta. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan Sejumlah gubernur sempat memprotes pemotongan dana transfer ke daerah (TKD) sebagai bentuk efisiensi belanja dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (PBN). Namun, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyoroti jumlah dana transfer ke...