BerandaMeksiko Kerek Tarif Impor,...

Meksiko Kerek Tarif Impor, Ancam Kinerja Ekspor Mobil Buatan Indonesia

Ekspor Mitsubishi Xpander ke Filipina Foto: dok. MMKSI
Ekspor Mitsubishi Xpander ke Filipina Foto: dok. MMKSI

Pemerintah Meksiko mengumumkan rencana kenaikan tarif impor mobil hingga 50 persen. Kabar ini tentu menjadi sorotan negara-negara yang melakukan ekspor ke Meksiko, mulai dari China termasuk negara di Asia salah satunya Indonesia.

“Mereka (impor) sebenarnya sudah ada tarifnya. Yang akan kami lakukan adalah menaikkan ke level maksimum yang diperbolehkan,” kata Menteri Ekonomi Meksiko Marcelo Ebrard kepada wartawan, dikutip Reuters.

Diketahui sejumlah merek otomotif di Indonesia mengekspor kendaraan ke Meksiko, khususnya segmen B. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), setidaknya terdapat lima jenama manufaktur otomotif yang melakukan ekspor utuh atau Completely Built Up (CBU) ke Meksiko: Toyota, Suzuki, Honda, Mitsubishi, dan Hyundai.

Ekspor mobil Toyota Indonesia. Foto: dok. Toyota Indonesia
Ekspor mobil Toyota Indonesia. Foto: dok. Toyota Indonesia

Sepanjang periode Januari-Juli 2025, PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) mengirim 9.904 unit Hyundai Creta dari pabriknya di Cikarang, Jawa Barat ke Meksiko. Kemudian, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mengekspor Avanza, Veloz, dan Raize dengan jumlah 10.343 unit.

Lebih lanjut, PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) mengekspor 3.214 unit yang terdiri dari Ertiga dan XL7. Adapun PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) menyalurkan 6.665 unit Xpander dan Xforce ke Meksiko. Terakhir, ada PT Honda Prospect Motor (HPM) yang mengekspor 3.262 unit Honda BR-V.

Grafik performa ekspor mobil dari Indonesia ke Meksiko periode 2020-2025 berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Foto: Dok. kumparan
Grafik performa ekspor mobil dari Indonesia ke Meksiko periode 2020-2025 berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Foto: Dok. kumparan

Mundur lima tahun ke belakang, performa ekspor kendaraan CBU dari Indonesia ke Meksiko mencatatkan tren positif. Pada 2020 misalnya, terdapat 15.093 unit yang terdiri dari Toyota Avanza, Suzuki Ertiga, dan Suzuki XL7.

Berlanjut ke 2021, angkanya naik 17,4 persen menjadi 17.720 unit. Pabrikan yang melakukan ekspor pun bertambah, yaitu Mitsubishi dengan model Xpander. Torehan ekspor terus melejit hingga di 2022 total kendaraan yang dikirim dari Indonesia ke Meksiko mencapai 29.869 unit, naik 68,6 persen.

Belum berhenti, tren kenaikan ekspor baru memuncak di 2023 dengan total 56.483 unit atau naik 89,2 persen dari periode sebelumnya. Namun, gejolak otomotif nasional di tahun 2024 rupanya juga mengoreksi performa ekspor, sebab terjadi penurunan 14,4 persen menjadi 48.360 unit.

Grafik positif dari 2020 hingga 2024 menandakan pasar Meksiko menjadi negara strategis dalam aktivitas ekspor mobil CBU dari perusahaan manufaktur di Indonesia.

Respons Toyota

Wakil Presiden Direktur PT TMMIN, Bob Azam mengatakan bahwa pihaknya akan mempelajari dampak kenaikan tarif impor tersebut.

“Kami harus paham bahwa landscape global trade sekarang sudah berubah. Tidak lagi semata free trade, tapi juga fair trade,” ungkap Bob kepada kumparan, Senin (15/9/2025).

Fair trade dalam konteks perjanjian dagang antarnegara berarti menekankan keadilan dan berorientasi pada keberlanjutan. Dalam hal ini Meksiko juga mempertimbangkan safeguard measure, guna melindungi lapangan kerja di sektor industri dan manufaktur lokal.

- A word from our sponsors -

spot_img

Most Popular

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

More from Author

Pramono Buka Festival Pustakarsa: 5 Abad Jakarta dalam Denyut Literasi

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung membuka Festival Pustakarsa 2025, ajang kolaborasi...

Era Baru Kecerdasan Buatan: dari Cloud ke Perangkat

Pergeseran dari cloud-based menuju device-based intelligence akan menjadi transformasi besar berikutnya...

Kejagung Diminta Dampingi Pelaksanaan Haji Agar Bebas Korupsi

Presiden telah memberikan instruksi bahwa pelaksanaan ibadah haji dan umrah harus...

PLN Rancang Jaringan Hijau untuk Capai Net Zero Emissions pada 2060

Utusan Khusus Presiden Republik Indonesia Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo,...

- A word from our sponsors -

spot_img

Read Now

Pramono Buka Festival Pustakarsa: 5 Abad Jakarta dalam Denyut Literasi

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung membuka Festival Pustakarsa 2025, ajang kolaborasi besar yang merayakan 5 abad perjalanan Jakarta melalui literasi, kearsipan, dan sastra. “Saya sungguh menyambut baik acara ini karena saya tahu bahwa sebagai kota global, literasi, kearsipan, perpustakaan, itulah yang sebenarnya membedakan dari kota-kota biasa,” ujar Pramono...

Era Baru Kecerdasan Buatan: dari Cloud ke Perangkat

Pergeseran dari cloud-based menuju device-based intelligence akan menjadi transformasi besar berikutnya setelah revolusi ponsel pintar. 

Kejagung Diminta Dampingi Pelaksanaan Haji Agar Bebas Korupsi

Presiden telah memberikan instruksi bahwa pelaksanaan ibadah haji dan umrah harus bersih dari korupsi.

PLN Rancang Jaringan Hijau untuk Capai Net Zero Emissions pada 2060

Utusan Khusus Presiden Republik Indonesia Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo, menegaskan komitmen Indonesia dalam mencapai Net Zero Emissions dengan pemanfaatan EBT.

Pernyataan Lengkap TRANS7: Minta Maaf dan Tabayyun ke Ponpes Lirboyo

TRANS7 meminta maaf dan akan memenuhi lima poin yang disampaikan Himpunan Alumni Santri Lirboyo.

Bahlil Akui Pasokan Emas untuk Antam Seret, Kaji Opsi Aturan DMO

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengakui pasokan emas untuk PT Aneka Tambang (Antam) Tbk (ANTM) seret, apalagi dengan adanya insiden longsor yang terjadi pada tambang bawah tanah (underground) Grasberg Block Cave milik PT Freeport Indonesia (PTFI). Antam sebelumnya sudah menandatangani perjanjian jual beli emas...

Tito: Kolaborasi Pusat-Daerah Bawa RI Keluar dari Middle Income Trap

Berbicara di Leadership Forum Pilar Nusantara Penopang Asta Cita, Mendagri Tito tekankan kolaborasi pusat-daerah agar RI bisa keluar dari middle income trap.

Pria Paruh Baya di Bogor Ngaku Habib dan Curi Sarung Santri, Ternyata ODGJ

Seorang pria paruh baya bernama Heru (53) harus berurusan dengan polisi karena mengaku sebagai habib dan membawa kabur tiga sarung milik santri di pesantren yang terletak di Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor. Kapolsek Cijeruk, AKP Didin Komarudin mengungkapkan pria paruh baya itu beraksi pada Sabtu (11/10) sekitar...

Rekaman CCTV Istrinya Bersama Pria Lain Sebelum Tewas, Suami Korban: Tak Kenal

Suami korban, Adi Rosadi (36), mengaku tidak mengenali pria terekam CCTV bersama istrinya berinsial AN (22) di lobi hotel di kawasan Perintis Kemerdekaan, Palembang, sebelum korban ditemukan tewas, Pada Sabtu (11/10/2025). “Saya tidak mengenal muka pria yang terekam CCTV itu, saya tidak tahu siapa dia,” ungkap Adi saat...

Menteri PU Nilai Tradisi Santri Ngecor Ponpes Bukan Eksploitasi: Gotong Royong

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menilai tradisi ngecor atau membantu pembangunan di lingkungan pondok pesantren oleh para santri bukan bentuk eksploitasi. Hal itu ia sampaikan menanggapi wacana pemerintah yang akan memberikan pelatihan gratis bagi santri untuk membantu pembangunan sarana di pesantren. “Yang dilatih ya insyaallah sih, insyaallah enggak...

Jangan Lelah Membantu Rakyat Gaza

Wakil Ketua DMI, Imam Addaruqutni, menyebut semangat membela Palestina sebagai bentuk empati yang mulia.

Prabowo Ditanya Kesiapan RI Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza: Kami Katakan Siap

Presiden Prabowo Subianto menyatakan Indonesia siap mengirim pasukan penjaga perdamaian ke Gaza apabila diminta oleh pihak-pihak terkait. Hal itu ia sampaikan saat menjawab pertanyaan dari negara-negara mediator utama yang berupaya menghentikan konflik antara Israel dan Hamas. "Dan saya ditanya oleh pihak-pihak yang merupakan pihak, katakanlah mediator kunci. Amerika Serikat...