BerandaKomisi II Minta Kemendagri...

Komisi II Minta Kemendagri Stop Efisiensi, Segera Suntikkan Dana ke Daerah

Suasana Rapat Kerja Komisi II DPR RI bersama Kemendagri, BNPP, DKPP, dan OIKN pada Selasa (8/7). Foto: Abid Raihan/kumparan
Suasana Rapat Kerja Komisi II DPR RI bersama Kemendagri, BNPP, DKPP, dan OIKN pada Selasa (8/7). Foto: Abid Raihan/kumparan

Ketua Komisi II DPR RI Rifqinizamy Karsayuda berpesan agar Kementerian Dalam Negeri menyetop kebijakan efisiensi dalam bentuk suntikan dana Pemerintah Pusat ke Pemerintah Daerah. Ia khawatir jika efisiensi ini dilanjutkan, maka pemerintah daerah tidak sanggup untuk menopang kebutuhan belanja daerahnya.

“Kita harus menyadari bahwa ekonomi di daerah sangat tergantung pada APBD. Dan lebih dari 70% bahkan hampir 80% APBD kita tergantung pada APBN transfer keuangan atau transfer ke daerah transfer APBN,” kata Ketua Komisi II DPR RI saat rapat bersama Mendagri membahas Rencana Kerja Anggaran, Senin (15/9).

Ia juga meminta Tito untuk melihat gejolak aksi demonstrasi yang muncul di beberapa daerah, seperti yang terjadi di Kabupaten Pati dan kota-kota lainnya.

Ketua Komisi II DPR Rifqinizamy Karsayuda. Foto: Haya Syahira/kumparan
Ketua Komisi II DPR Rifqinizamy Karsayuda. Foto: Haya Syahira/kumparan

“Saya kira kita harus merefleksikan situasi terakhir Pak. Ada baiknya pemerintah melakukan relaksasi kebijakan terkait dengan TKD di Caturwulan terakhir tahun 2025,” kata Rifqi.

“Ini agar ekonomi di daerah juga stabilitas ekonomi politik juga bisa kita jaga dengan baik,” sambung politisi NasDem itu.

Rifqi kemudian menjelaskan bahwa DPR sebagai lembaga pengawas tidak punya kewenangan langsung untuk menentukan berapa besar alokasi APBN yang ditransfer ke APBD. Penetapan anggaran sepenuhnya menjadi domain pemerintah pusat melalui Kementerian Keuangan, Bappenas, dan Kemendagri.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyampaikan paparan saat mengikuti Rapat Kerja (Raker) dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/7/2025). Foto: Dok. Kemendagri
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyampaikan paparan saat mengikuti Rapat Kerja (Raker) dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/7/2025). Foto: Dok. Kemendagri

Tugas pengawasan lebih fokus memastikan dana yang sudah ditransfer sesuai aturan, tepat sasaran, dan digunakan sebagaimana mestinya. Maka dari itu, ia menjelaskan bahwa ia hanya bisa memberikan pesan agar formulasi anggaran di tahun berikutnya lebih baik sehingga gejolak ekonomi dan politik bisa diredam.

“Mari angka ini diselamatkan dulu agar kemudian ketika kita bicara APBN 2026 kita punya napas untuk bukan hanya menjaga ekonomi tetapi juga menjaga stabilitas termasuk hubungan pusat dan daerah,” katanya.

- A word from our sponsors -

spot_img

Most Popular

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

More from Author

Ilmuwan Temukan Potongan DNA Raksasa di Mulut Manusia yang Bisa Pengaruhi Sistem Imun

Studi terbaru menemukan potongan DNA raksasa di dalam mikrobioma mulut manusia...

Perlukah Bahasa Isyarat Masuk Kurikulum? Pakar Pendidikan Berikan Penjelasan

Beberapa waktu lalu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK),...

Jabar Pimpin Klasemen Perolehan Medali di Hari Kedua PON Bela Diri

Hari kedua PON Bela Diri terlaksana di Djarum Arena, Kaliputu, Kudus,...

Hamas Siap Lepas Kendali atas Jalur Gaza Setelah Kesepakatan Perdamaian

Warga dan wilayah Jalur Gaza diperkirakan akan memasuki fase baru setelah...

- A word from our sponsors -

spot_img

Read Now

Ilmuwan Temukan Potongan DNA Raksasa di Mulut Manusia yang Bisa Pengaruhi Sistem Imun

Studi terbaru menemukan potongan DNA raksasa di dalam mikrobioma mulut manusia yang berpotensi memengaruhi sistem kekebalan tubuh dan kanker.

Perlukah Bahasa Isyarat Masuk Kurikulum? Pakar Pendidikan Berikan Penjelasan

Beberapa waktu lalu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Prof Dr Pratikno MSocSc mewacanakan agar bahasa isyarat masuk ke dalam kurikulum pendidikan nasional. Wacana tersebut pun memantik beragam tanggapan, salah satunya dari akademisi Universitas Airlangga (Unair) sekaligus Ketua Koordinator Airlangga Inclusive Learning (AIL), Dr Fitri...

Jabar Pimpin Klasemen Perolehan Medali di Hari Kedua PON Bela Diri

Hari kedua PON Bela Diri terlaksana di Djarum Arena, Kaliputu, Kudus, Senin (13/10). Ada empat cabor yang dipertandingkan, judo, taekwondo, gulat, dan tarung derajat. Jawa Barat (Jabar) menjadi pemimpin medali sementara pada kali ini. Judo mempertandingkan 16 nomor yang ditandingkan pada hari pertamanya, ada mencakup kategori Nage No...

Hamas Siap Lepas Kendali atas Jalur Gaza Setelah Kesepakatan Perdamaian

Warga dan wilayah Jalur Gaza diperkirakan akan memasuki fase baru setelah tercapainya kesepakatan damai antara Hamas dan Israel.

Hasil KTT Sharm El-Sheikh, Trump: Perang di Gaza Telah Berakhir

Kepala Negara AS itu menambahkan bahwa warga sipil telah kembali ke rumah. Selain itu, para sandera telah berkumpul kembali dengan keluarga mereka.  

KPK Dalami Total Uang Transaksi PML dengan Inhutani

Budi enggan memerinci total uang yang diguyurkan PML ke INHUTANI V. Keterangan dari SA dipakai untuk pendalaman perkara.  

Wamensos Ajak Kepala Daerah Percepat Pendirian Sekolah Rakyat

Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono mengajak para kepala daerah mempercepat pembangunan Sekolah Rakyat. Dia menegaskan Sekolah Rakyat merupakan program prioritas nasional dan menjadi tulang punggung upaya memutus rantai kemiskinan secara sistemik. "Sekolah Rakyat adalah prioritas nasional untuk memutus transmisi kemiskinan lewat jalur pendidikan. Sasarannya jelas: keluarga...

Harga Emas Antam Hari Ini, Selasa 14 Oktober 2025: Naik Terus, Lupa Turun

Harga emas Antam, pada perdagangan Selasa, 14 Oktober 2025, kembali melanjutkan tren kenaikan sejak 11 Oktober lalu. Harga emas hari ini tercatat sebesar Rp2.360.000 per gram

AMI Awards 2025 Punya Nominasi Baru, Aransemen Vokal Terbaik

Nominasi aransemen vokal terbaik ditujukan untuk mengapresiasi para pengarah vokal terbaik.

Polling kumparan: 54,64% Pembaca Tak Tertarik Daftar Magang Pemerintah

Sebanyak 54,64 persen atau 695 pembaca kumparan tak tertarik daftar magang pemerintah. Angka ini merupakan hasil polling kumparan yang dilakukan pada 6-13 Oktober 2025. Total ada 1.272 pembaca yang menjawab polling ini. Sedangkan, sebanyak 45,36 persen atau 577 pembaca tertarik daftar magang pemerintah. Sebelumnya, pemerintah meluncurkan program magang nasional...

Trump ke Prabowo di Penandatanganan Perdamaian Gaza: Luar Biasa, Kerja Bagus!

Hal ini langsung disambut tepuk tangan meriah oleh pemimpin dunia lainnya yang hadir. Prabowo kemudian maju ke arah Trump mendekati podium dan berjabat tangan

Operasi Caesar Tingkatkan Risiko Nyeri dan Gangguan Tidur pada Ibu Pascamelahirkan

Studi terbaru menunjukkan ibu yang melahirkan dengan operasi caesar berisiko lebih tinggi mengalami nyeri hebat dan gangguan tidur pascapersalinan.