BerandaLewat Rebranding, Nidji Kembalikan...

Lewat Rebranding, Nidji Kembalikan Semangat Berkarya

Band Nidji berkunjung ke Kumparan, Rabu (13/8/2025). Foto: Febria Adha Larasati/kumparan
Band Nidji berkunjung ke Kumparan, Rabu (13/8/2025). Foto: Febria Adha Larasati/kumparan

Sejak akhir tahun lalu, grup band Nidji, tampil dengan penyegaran di beberapa aspek. Grup yang kini beranggotakan Ubay, Rama, Randy, Ariel, Andro, dan Adri itu melakukan rebranding.

Rebranding tersebut mereka lakukan mulai dari segi logo. Album Manisfestasi Hati turut menandai gebrakan mereka. Ubay sang vokalis mengungkapkan alasan mengapa rebranding perlu dilakukan.

“Dulu tuh kayaknya belum ada pegangan satu, dulu kan identity-nya gimana, logonya kayak apa masih berubah-ubah, belum yang yakin gitu,” kata Ubay saat berkunjung ke kumparan, beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Rama mengatakan bahwa proses rebranding menjadi tonggak perjalanan baru bagi Nidji. Setelah enam tahun selepas pergantian vokalis, Nidji sepakat untuk mengusung identitas baru.

“Setelah enam tahun kita barengan akhirnya sepakat untuk mempunyai identity yang kita punya selama enam tahun ini,” ujar Rama.

Band Nidji berkunjung ke kumparan, Rabu (13/8/2025). Foto: Febria Adha Larasati/kumparan
Band Nidji berkunjung ke kumparan, Rabu (13/8/2025). Foto: Febria Adha Larasati/kumparan

“Sekaligus juga punya album Manifestasi Hati yang tadi turunannya dari logo, identity, segi musik, juga lebih ke ciri khas Nidji dengan new chapter,” tukasnya.

Rama tak menampik bahwa dirinya merasakan sensasi awal-awal nge-band bersama Nidji lagi. Kata Rama, rebranding yang dilakukan memberikan gairah baru dalam proses kreatif.

“Ini playground kita, yang kita bikin fun lagi, benang kusutnya kita benerin lagi, jadi semuanya serba kita benerin lah yah,” tutur Rama.

Hal senada juga disampaikan oleh Randi. Randi bilang, kunci di balik bermusik ialah bersenang-senang. Perasaan inilah yang kembali dia rasakan dari tubuh band-nya.

Band Nidji berkunjung ke kumparan, Rabu (13/8/2025). Foto: Febria Adha Larasati/kumparan
Band Nidji berkunjung ke kumparan, Rabu (13/8/2025). Foto: Febria Adha Larasati/kumparan

“Senang karena kuncinya bermusik ya bersenang senang itu sendiri, kalau dari workshop ada tekanan, pressure gak akan menghasilkan karya yang bagus,” ungkap Randi.

Randi bilang kesenangan dalam bermusik kembali dia rasakan ketika menggarap album Manifestasi Hati. Dia merasakan keseruan saat menggarap lagu tersebut.

“Jadi semakin enak playground-nya akan menghasilkan karya bagus karena ketika bikinnya semuanya terasa smooth dan lancar banget,” tandasnya.

- A word from our sponsors -

spot_img

Most Popular

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

More from Author

Cuaca Panas Ekstrem Diprediksi akan Berlangsung Cukup Lama

Fenomena cuaca panas ekstrem yang kini melanda banyak wilayah Indonesia diperkirakan...

Era AI dan Ledakan Pekerja Gig: Arah Baru Pasar Kerja Indonesia

Bank Dunia dalam laporan terbarunya menyampaikan peringatan yang penting: jumlah pekerja...

5 Berita Populer: Rayen Pono Sebut Ahmad Dhani Meremehkannya; Denada Jual Rumah

Musisi Rayen Pono yang menyebut Ahmad Dhani meremehkan dirinya jadi salah...

Presiden Maduro respons Rencana Serangan Darat AS: Orkestrasi Kudeta oleh CIA

Presiden Venezuela, Nicolas Maduro, merespons pernyataan dari Presiden Amerika Serikat (AS)...

- A word from our sponsors -

spot_img

Read Now

Cuaca Panas Ekstrem Diprediksi akan Berlangsung Cukup Lama

Fenomena cuaca panas ekstrem yang kini melanda banyak wilayah Indonesia diperkirakan akan berlangsung hingga akhir Oktober atau awal November.

Era AI dan Ledakan Pekerja Gig: Arah Baru Pasar Kerja Indonesia

Bank Dunia dalam laporan terbarunya menyampaikan peringatan yang penting: jumlah pekerja informal di Indonesia terus melonjak, dan sektor ini telah menjadi tulang punggung pasar kerja nasional. Pekerja informal — termasuk pekerja gig — kini menyerap lebih banyak tenaga kerja dibandingkan sektor formal. Situasi ini bukan sekadar fenomena...

5 Berita Populer: Rayen Pono Sebut Ahmad Dhani Meremehkannya; Denada Jual Rumah

Musisi Rayen Pono yang menyebut Ahmad Dhani meremehkan dirinya jadi salah satu berita populer pada Rabu (15/10). Selain itu, ada mengenai Denada yang menjual rumahnya. Berikut ini lima berita yang menyita perhatian sepanjang hari kemarin. 1. Rayen Pono Sebut Ahmad Dhani Meremehkan Dirinya, Pintu Damai Sudah Tertutup Musisi Rayen...

Presiden Maduro respons Rencana Serangan Darat AS: Orkestrasi Kudeta oleh CIA

Presiden Venezuela, Nicolas Maduro, merespons pernyataan dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, yang tengah mempertimbangkan operasi militer darat ke Venezuela. Langkah itu diambil AS untuk menargetkan para kartel yang ada di negara tersebut. "Jangan ada perang di Karibia, tak akan ada perubahan rezim. Katakan tidak, pada...

Jadwal Denmark Open: Jonatan Christie hingga Fajar/Fikri Mentas

Tujuh wakil Indonesia bakal tampil di babak 16 besar Denmark Open, Kamis (16/10). Partai-partai tersebut bakal digelar di Jyske Bank Arena, Denmark. Salah satu yang bertanding adalah Jonatan Christie. Juara Korea Open 2025 ini bakal lawan Kodai Naraoka. Sementara, Putri KW juga bakal melawan wakil Jepang. Tunggal Putri Indonesia...

Diplomasi Politik di Balik Pertemuan Surya Paloh dan Sjafrie Sjamsoeddin

Sejumlah pakar menganalisa pertemuan Surya Paloh dengan Menhan Sjafrie terkait posisi NasDem di tengah dinamika politik saat ini.

Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025 akan Terapkan AI

Penerapan teknologi kecerdasan buatan akan dilakukan dalam sistem skoring yang memungkinkan semua hasil pertandingan dapat diketahui dengan mudah oleh publik atau penonton.

16 Oktober Hari Parlemen Indonesia, Simak Kembali Sejarahnya

Hari Parlemen Indonesia diperingati tiap 16 Oktober. Simak sejarah terbentuknya KNIP sebagai cikal bakal parlemen dan perkembangannya hingga kini.

Matahari Bergeser, Ini Wilayah di Indonesia yang Terasa Sangat Panas

Direktur Meteorologi Publik BMKG, Andri Ramdhani, menyampaikan bahwa pengamatan BMKG menunjukkan cuaca panas tersebar luas di Indonesia.

Kisah Mahasiswa Surabaya Ikut Evakuasi Korban Ambruknya Ponpes di Sidoarjo

Lima mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya yang tergabung dalam komunitas Pecinta Alam 17 Agustus 1945 (Pataga) menunjukkan kepedulian sosial dan jiwa kemanusiaannya dengan ikut membantu Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) dalam proses evakuasi korban runtuhnya Pondok Pesantren Al-Khoziny di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur. Peristiwa tragis...

8 Orang Tertimpa Joglo Roboh Diterjang Hujan Angin DIY

Delapan orang terluka akibat tertimpa bangunan joglo roboh imbas fenomena hujan disertai angin kencang yang melanda sejumlah wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta

Harga Emas di Pegadaian Hari Ini, Kamis 16 Oktober 2025: Meroket Bersama

Harga emas di Pegadaian pada perdagangan Kamis, 16 Oktober 2025, kembali melesat. Harga emas hari ini untuk tiga produk yakni Antam, Galeri24, dan UBS kompak mengalami kenaikan signifikan.