BerandaSindikat TPPO Jaringan Kamboja...

Sindikat TPPO Jaringan Kamboja Incar Warga Sulut Usia Produktif untuk Direkrut

Aksi keluarga korban TPPO saat menggelar aksi demo di kantor DPRD Sulawesi Utara beberapa waktu lalu. (foto: dokumen)
Aksi keluarga korban TPPO saat menggelar aksi demo di kantor DPRD Sulawesi Utara beberapa waktu lalu. (foto: dokumen)

MANADO – Sindikat Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) jaringan Kamboja dan Thailand, mengincar warga Sulawesi Utara (Sulut) usia produktif untuk direkrut dan dipekerjakan di perusahaan online scamming serta menjadi admin judi online (judol) di negara tersebut.

Rata-rata yang direkrut masih di rentang usia 19 hingga 30 tahun, di mana yang terbanyak ada di kisaran 20-an. Dari 30 orang warga Sulut yang digagalkan berangkat menjadi pekerja migran ilegal, sekitar 80 persen ada di usia tersebut.

Seperti baru-baru ini, sebanyak tujuh orang warga Sulut dicegat pihak kepolisian sebelum mereka menumpang pesawat di Bandara Sam Ratulangi Manado menuju ke Jakarta. Ketujuh orang itu berada di rentang usia 19 tahun hingga 26 tahun.

Ketujuh orang itu masing-masing berinisial AP (22), AT (23) dan FS (26) dari Manado, MH (19), SD (19) dan JR dari Tondano Minahasa, serta AW (23) dari Amurang Minahasa Selatan.

“Sejak April hingga kini, kami telah berhasil mencegah sekitar 30 orang dari keberangkatan ilegal ke luar negeri. Data mereka sudah kami catat,” ujar Kasubdit Remaja, Anak dan Wanita (Renakta) Polda Sulut, AKBP Paulus Palamba.

Menurut Paulus para pekerja migran ilegal ini difasilitasi oleh jaringan perekrutan ilegal yang terhubung ke negara-negara tujuan untuk pengurusan administrasi hingga tiket pesawat dari Manado ke Jakarta lalu ke negara tujuan.

“Ini adalah modus para pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang memang menjadi perhatian serius saat ini,” ujar Paulus.

Lebih lanjut, Paulus mengatakan jika para warga asal Sulut itu selain dicegat, paspor mereka juga diamankan dan diserahkan ke pihak Imigrasi untuk mencegah keberangkatan kembali mereka di lain hari.

- A word from our sponsors -

spot_img

Most Popular

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

More from Author

Foto: Jalan Rusak & Berlubang di Kramat Jati Ancam Keselamatan Pengendara

Begini kondisi jalan rusak dan berlubang di kawasan Kramat Jati, Jakarta...

Jasad Pria Ditemukan di Dalam Toilet Mal Fatmawati Jaksel

Jasad pria berinisial S (50) ditemukan di kamar mandi pusat...

Bea Cukai Gagalkan Ekspor 730 Kg Kratom Tanpa Dokumen ke Malaysia

Hi!Pontianak - Dalam konferensi pers di Kantor Wilayah Bea Cukai Kalimantan...

Waka DPRD DKI Dukung Pramono Larang Konsumsi Daging Anjing: Cegah Zoonosis

Waka DPRD DKI Jakarta, Ima Mahdiah, dukung pergub larangan konsumsi...

- A word from our sponsors -

spot_img

Read Now

Foto: Jalan Rusak & Berlubang di Kramat Jati Ancam Keselamatan Pengendara

Begini kondisi jalan rusak dan berlubang di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (15/10). Jalan tersebut kerap memakan korban, terutama pengendara motor yang terjatuh akibat lubang di tengah jalan. "Banyak pemotor jatuh di sana karena jalan bolong, apalagi kalau malam penerangannya kurang" ujar Elis, pemilik warung di sekitar lokasi. Sempat...

Jasad Pria Ditemukan di Dalam Toilet Mal Fatmawati Jaksel

Jasad pria berinisial S (50) ditemukan di kamar mandi pusat perbelanjaan Jakarta. Tidak ada tanda kekerasan, diduga akibat sakit.

Bea Cukai Gagalkan Ekspor 730 Kg Kratom Tanpa Dokumen ke Malaysia

Hi!Pontianak - Dalam konferensi pers di Kantor Wilayah Bea Cukai Kalimantan Bagian Barat, Rabu, 15 Oktober 2025, terungkap upaya penyelundupan 730,4 kilogram kratom beserta sarana pengangkut yang diduga akan diekspor secara ilegal ke Malaysia tanpa dilengkapi dokumen resmi. “Penindakan tersebut dilakukan pada 17 Juli 2025 di wilayah Jagoi...

Waka DPRD DKI Dukung Pramono Larang Konsumsi Daging Anjing: Cegah Zoonosis

Waka DPRD DKI Jakarta, Ima Mahdiah, dukung pergub larangan konsumsi daging anjing dan kucing. Langkah ini untuk pencegahan zoonosis dan kesejahteraan hewan.

TOI-4507 b: Planet Aneh Berukuran Raksasa tapi Ringan Seperti Bulu

TOI-4507 b, planet raksasa berjarak 578 tahun cahaya, memiliki ukuran sebesar Jupiter tapi massanya sangat ringan. 

Menhan Sjafrie Bakal Terima Kunjungan PKS Jumat 17 Oktober: Saya Welcome

Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin mengatakan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan berkunjung ke Kementerian Pertahanan (Kemhan) pada Jumat (17/10). Hal ini disampaikan Sjafrie saat menerima kunjungan Ketua Umum NasDem Surya Paloh di Kemhan, Rabu (15/10). “Baru pertama kali ketua partai kemari, dan ini didengar oleh PKS. PKS hari Jumat...

Sempat Ancam Batasi Truk Bantuan Masuk Gaza, Israel Kini Buka Perlintasan Rafah

Israel sempat mengancam akan menahan bantuan kemanusiaan masuk ke Gaza. Padahal, Israel telah berkomitmen akan membuka perbatasan dan mengizinkan truk-truk bantuan masuk ke Gaza. Ancaman itu dikeluarkan Israel karena menilai Hamas terlalu lama memulangkan jenazah sandera Israel. Israel pun memutuskan truk bantuan yang masuk dibatasi 300 saja. "Hamas melanggar...

Kapolda Metro Luncurkan Pamapta: Polri Harus Hadir Beri Pelayanan Humanis

Polda Metro Jaya luncurkan Satuan Tugas Pamapta untuk meningkatkan pelayanan masyarakat. Kapolda Asep Edi Suheri serahkan kendaraan patroli simbolis.

Bea Cukai Amankan Mercy S400 Asal Malaysia, Incaran Kolektor

Hi!Pontianak - Selama periode 1 Juli 2025 sampai dengan 13 Oktober 2025, Satgas Bea Cukai di wilayah Kalimantan Barat telah menghasilkan penindakan berbagai barang ilegal. Salah satunya penyelundupan mobil mewah jenis Mercedes-Benz S400 yang diduga berasal dari Malaysia. Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Letjen TNI (Purn) Djaka Budhi...

Ejekan Maut Picu Perkelahian hingga Tewaskan Siswa SMPN 1 Geyer

PERISTIWA saling ejek diduga menjadi pemicu perkelahian maut yang menewaskan Angga Bagus Perwira, 12, siswa SMP Negeri 1 Geyer, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Bekerja di Usia Senja: Pilihan atau Keterpaksaan?

Banyak lansia Indonesia tetap bekerja bukan karena pilihan, tapi keterpaksaan. 

630 Murid SMAN 1 Cimarga Sekolah Lagi Usai Mogok gegara Siswa Merokok Ditampar

Sebanyak 630 murid di SMAN 1 Cimarga sempat mogok belajar gara-gara siswa ketahuan merokok di lingkungan sekolah ditampar oleh kepala sekolah.